MANIFESTO GEN-Z

- 4 Februari 2022, 18:14 WIB
Foto penulis./dok. pribadi
Foto penulis./dok. pribadi /

GALAMEDIA - "Memikirkan gagasan-gagasan baru biasanya lebih mengasyikan daripada menuliskan gagasan-gagasan lama".

Pandangan ini berdasar pada fakta akselerasi pertumbuhan Generasi-Z yang secara signifikan mampu menampilkan kinerja entrepreneur yang tinggi.

Saat ini Gen-Z, komunitas kelahiran antara 1997–2012, jumlahnya mencapai sekira 33 persen dari seluruh penduduk dunia.

Berdasarkan Sensus BPS 2020, jumlah Gen-Z Indonesia mencapai 74,93 juta atau 27,94 persesn dari total penduduk Indonesia sebanyak 270,2 juta (BPS, 2021.)

Meskipun usianya relatif muda, namun mampu membangun nilai-nilai progresif dan antisektarian. Keterlibatan mereka dalam aktivitas bisnis digital melambungkan kaumnya sebagai kekuatan baru yang mempengaruhi keputusan strategis perusahaan.

Gen-Z dikenal sebagai generasi yang taklid pada informasi yang tersebar melalui gawai. Seringkali tanpa penyuntingan data yang benar mereka mengambil keputusan tanpa pilihan.

Termasuk dalam membaca pasar modal dan pasar uang, sumber referensinya hanya pada media sosial seperti Twitter dan Reddit, dan tergoda dengan munculnya anak-anak muda yang mendadak kaya melalui perdagangan saham dan uang krypto (Forbes, 2021).

Baca Juga: Tiga Negara Hancur Diguncang Gempa Dahsyat, Puluhan Ribu Jiwa Meninggal Dunia, Sejarah Tanggal 4 Februari

Mereka sangat berpegang pada doktrin “...disaat orang takut jadilah orang yang tamak, dan disaat orang tamak jadilah takut sedikit.”

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x