Polwan Berprestasi, AKBP Dr Rani Wahyoe Prasanti Bergelut Memberantas Covid-19

- 4 September 2020, 16:05 WIB
AKBP Dr. Rani Wahyoe Prasanti, SpPD. (foto: istimewa)**
AKBP Dr. Rani Wahyoe Prasanti, SpPD. (foto: istimewa)** /



GALAMEDIA – Dua anggota Polisi Wanita (Polwan) memperoleh penghargaan Esthi Bakti Warapsari  dari Kapolda Jabar Irjen. Pol. Drs.Rudy Sufahriadi. Penghargaan tersebut dberikan pada peringatan HUT ke-72 Polwan ke 72,Selasa 1 September lalu.

Dua Polwan itu adalah, AKBP Dr. Rani Wahyoe Prasanti, SpPD, sebagai Ketua Satgas dalam penanganan Covid-19 di Rs Bhayangkara Sartika Asih Tinkat II Bandung Polda Jabar dan Bripka, Farida Nursanti Anggraeni,S.PD sebagai Bhabinkamtibmas Sindangpalay Polsek Cibeureum Polres Sukabumi Kota.

Salah satu yang menjadi perhatian yaitu AKBP Dr Rani Wahyoe Prasanti,SpPD. Ia merupakan perwira menengah yang tiap hari bergelut dengan Covid-19.

Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Tidak Pikirkan Hasil Uji Coba Lawan Tora Persikabo

Dalam rilis yang diterima galamedia, Jumat 4 September 2020, ia adalah Ketua Satgas dalam penanganan Covid-19 di rumah sakit Bhayangkara Sartika Asih Tingkat II Bandung Polda Jawa Barat.

Di awal bulan Februari 2020 sebelum kasus Covid 19 merebak di masyarakat khususnya di Bandung, Dr Rani telah berinisiatif untuk menyusun SOP yg ketat dan sosialisasi penanganan Covid 19 di lingkungan Rumah Sakit Sartika Asih.

Sehingga ketika bulan Maret 2020 kasus merebak dan beberapa kasus positif mulai masuk ke RS Sartika Asih maka semua pasien maupun yg suspek dapat terlayani dengan baik dan sangat memuaskan.

Baca Juga: Laki-laki Diutamakan sebagai Pendonor Plasma Konvalesen Untuk pasien COVID-19, Ini Alasannya

Dengan segala daya upaya  ia juga berhasil mengumpulkan bantuan untuk APD (Alat Pelindung Diri). Ia setia dan berani dalam merawat suspect dan atau pasien Covid.

Bukan hanya merawat secara medis tapi dr. Rani juga memberikan motivasi untuk tetap semangat dan sehat kepada pasien-pasiennya.

Sehingga pasien pasiennya cepat pulih dan negatif. Terbukti RS Sartika Asih menjadi favourite rujukan untuk penanganan Covid 19 karena pelayanannya dianggap sangat memuaskan dan cepat sembuh/positif kata pasien pasien yang pernah dilayani.

Baca Juga: Buah Tin, Pohonnya Melegenda Manfaatnya Luar Biasa, Hei Para Lelaki Harus Tahu

Di luar itu, dr. Rani telah membuat rumusan pembagian Remun Dokter dan Tenaga Kesehatan yang di berikan Presiden secara adil hingga menjadi rujukan sebelum PerMenkes dikeluarkan terkait hal ini. Perawatan Bed Isolasi dari 2 Bed sekarang jadi 28 Bed Isolasi di RS Sartika Asih.

Dalam keberhasilan menjalankan tugas sebagai Ketua Satgas Covid 19 di RS Sartika Asih tidak terlepas juga dukungan yg kuat dari Kepala Rumah Sakit Sartika Asih,Kombes Pol. Dr.Harry Kamijantono, SpOT Spine( K), FICS, MM, dan Wakil Kepala Rumah Sakit, Dr. Agung, SpM.

Di luar kedinasan, dr. Rani yang lahir pada 23 November 1966 merupakan istri dari Ir.Ivan Pandapotan Purba, pengusaha dan politisi dan ibu dari 2 orang putri, Shekina Eldella (17) dan Hillary Zoe (10).***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x