Solusi Lupa Membaca Niat Puasa Ramadhan pada Malam Hari Menurut Buya Yahya, Simak Penjelasannya

30 Maret 2023, 21:08 WIB
Buya Yahya memaparkan solusi lupa niat puasa Ramadhan saat malam hari. /Tangkap layar YouTube Al-Bahjah TV/

GALAMEDIANEWS – Lupa membaca niat puasa Ramadhan saat malam hari? Begini cara mengatasinya agar tetap bisa mengerjakan puasa Ramadhan pada hari tersebut dan puasa yang dikerjakan tetap sah dan tidak batal.

Membaca niat puasa Ramadhan harus dilakukan pada malam hari dan sesuai dengan mazhab syafi'i yang banyak dianut umat muslim di Indonesia, bahwasanya jika niat tidak dibaca pada malam hari mulai maghrib hingga sebelum subuh, maka puasa Ramadhan yang dikerjakan tidak akan sah.

Lantas bagaimana jika terlupa dan tidak membacanya saat malam hari? Apakah bisa tetap mengerjakan puasa Ramadhan pada hari tersebut tanpa melakukan Qadha puasa Ramadhan?

Untuk bisa menemukan jawabannya, maka simak uraian pada artikel ini dari awal hingga akhir dan jangan sampai terlewat agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Baca Juga: BOCORAN Boruto Bagian 2 Ungkap Detail yang Mengecewakan

Kewajiban Membaca Niat Puasa Ramadhan pada Malam Hari

Sebagaimana dijelaskan Imam Nawawi Al-Bantani dalam kitab Kasyifatus Saja, bahwasanya waktu membaca niat puasa wajib seperti puasa Ramadhan harus dilakukan setiap malam karena puasa dalam tiap-tiap harinya merupakan satu ibadah tersendiri.

Rasulullah SAW juga bersabda bahwa jika seseorang tidak berniat puasa wajib pada malam hari. maka sesungguhnya ia tidak dapat berpuasa.

Atau bisa dikatakan bahwa puasanya tidak akan sah sehingga jika mereka mengerjakan puasa maka seakan ia tidak sedang berpuasa.

 مَنْ لَمْ يُبَيِّتِ الصِّيَامَ قَبْلَ الْفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ

Artinya: Barangsiapa yang tidak berniat puasa pada malam hari maka tak ada puasa baginya.

Sehingga, jika seseorang tidak membaca berniat puasa Ramadhan pada malam hari, maka puasa pada siang harinya dianggap tidak sah.

Bahkan dalam sebuah penjelasan dikatakan tetap harus puasa dan juga tetap harus menggantinya di lain hari.

Baca Juga: 13 SMP dan MTs Terbaik di Kebumen, Jawa Tengah Versi Kemdikbud Berdasarkan Nilai UN 2020, Ini Daftarnya

Solusi Lupa Membaca Niat pada Malam Hari

Namun, bagaimana jika tidak membaca niat puasa Ramadhan saat malam hari entah karena lupa, tertidur, atau karena berbagai hal tidak disengaja lainnya?

Berikut ini penjelasan Buya Yahya yang telah dirangkumkan oleh galamedianews perihal solusi jika terlupa membaca niat puasa Ramadhan saat malam hari sebagaimana dilansir dari YouTube Al-Bahjah  TV.

Buya Yahya menjelaskan menurut jumhur ulama fiqih menjelaskan jika tidak membaca niat puasa Ramadhan pada malam harinya, mereka puasanya tidak akan sah dan tetap diwajibkan untuk menjalankan puasa pada hari tersebut meski dikatakan jika puasanya tidak sah. 

Namun meski demikian, jika melihat pada mufti Makkah pada masanya, Alwi Assegaf yang menulis dalam mukadimah bukunya bahwa untuk orang awam perlu memberikan fatwa sesuai dengan keadaan mereka.

Baca Juga: 5 Rekomendasi SMP Terbaik di Kota Bekasi Menurut Hasil Rerata UN Tahun 2020, Apakah Sekolahmu Termasuk?

Dalam hal ini Buya Yahya menjelaskan jika mereka yang benar-benar lupa tidak niat pada malam hari, maka hendaknya niat pada pagi hari saat teringat dengan mengikuti pendapat Imam Abu Hanifah yang memperkenankan niat di pagi hari.

“Jika kasusnya lupa-lupa benar, bukan main-main mungkin karena kesibukannya atau karena apa sampai tidak niat pada malam harinya, dan sahur pun sahur bablas, maka paginya ia mengadu bagaimana dengan puasanya, maka jawabnya lanjutkan dan ikut pada madzhab Imam Abu Hanifah yang memperkenankan niat di pagi hari,” kata Buya Yahya menjelaskan.

Selanjutnya beliau juga mengingatkan dalam mengikuti cara ini tidak boleh main-main. Jika memang malam harinya ingat maka harus berniat pada malam harinya.

“Tapi ingat, ikut mazhab seperti ini tidak boleh main-main. Sudah malamnya melek bisa niat, saya niat besok saja ikut Abu Hanifah. Anda main-main,” tambahnya.

Membaca niat puasa Ramadhan yang demikian ini merupakan keadaan darurat sehingga boleh dan bisa dilakukan.

“Ini adalah kasus darurat saat seseorang dalam keadaan lupa, maka di pagi harinya boleh niat dengan catatan dia belum melakukan sesuatu yang membatalkan puasa,” pungkas Buya Yahya dalam penjelasannya.

Itulah cara mengatasi saat lupa membaca niat puasa Ramadhan pada malam hari agar puasa Ramadhan yang dikerjakan  tetap sah. ***  

Editor: Dicky Aditya

Sumber: YouTube Al - Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler