Harus Tahu! Ini Makna Hasil CT dalam Test PCR Swab, Jangan Hanya Tahu Positif atau Negatif

- 21 Januari 2021, 09:48 WIB
Ilustrasi hasil test swab PCR artis Kalina Oktarani
Ilustrasi hasil test swab PCR artis Kalina Oktarani /Instagram @kalinaocktaranny /

CT value merupakan jumlah siklus yang diperlukan hingga sinyal fluoresens melampaui atau melewati ambang (threshold).

Nilai CT berbanding terbalik secara proporsional dengan jumlah asam nukleat target pada sampel. Semakin rendah nilai CT, makin tinggi jumlah asam nukleat target.

Pada umumnya, batas ambang nilai CT adalah 40, dengan interpretasi sebagai berikut:

nilai Ct <29: positif kuat, yakni ada target asam nukleat dalam jumlah banyak.
nilai Ct 29 – 37: positif, yakni ada target asam nukleat dalam jumlah sedang.
nilai Ct 38 – 40: positif lemah, yakni target asam nukleat dalam jumlah sedikit, dan ada kemungkinan kontaminasi yang berasal dari lingkungan.

Namun demikian, menurut pernyataan PAMKI, beberapa kit reagen mencantumkan threshold yang berlainan, misalnya 41, 35, atau 38. Itu sebabnya, interpretasi hasil PCR harus disesuaikan kembali.

Baca Juga: Terbaru, Harga Emas Hari Ini Kamis, 21 Januari 2021 Terus Merangkak Naik, Antam 2 Gram Rp1.930.000

Beberapa studi membuktikan, ada hubungan antara infektivitas viral load dengan nilai CT swab test. Salah satunya yang dilakukan Bullard, J. dkk pada 2020.

Kesimpulannya, pasien tidak infeksius lagi pada hasil real time PCR dengan nilai Ct ≥24.

Studi lainnya dilakukan Bordon, dkk tahun 2020. Dia mengungkapkan, tenaga kesehatan dengan nilai CT 38 dan sudah 29 hari sejak mendapat hasil PCR positif, dinyatakan sudah tidak bisa menularkan lagi.

Lantas, apakah itu artinya nilai Ct yang tinggi menunjukkan pasien COVID-19 tidak lagi infeksius?

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x