Network
GALAMEDIA – Purple Day merupakan suatu gerakan internasional yang didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran mengenai penyakit epilepsi ke seluruh dunia.
Dirayakan setiap tanggal 26 Maret setiap tahunnya dengan memakai atribut berwarna ungu.
Epilepsi adalah suatu kondisi neuro logical yang ditandai dengan adanya kejang yang terjadi secara berulang dan tanpa diprediksi.
Baca Juga: Geram dengan Moeldoko, Anak Buah SBY: Siapakah Aku? Aku Adalah Ketua Umum
Kemudian, sensor itu sendiri adalah periode dimana sel-sel di otak (neuron aktif) aktif secara bersamaan dimana seharusnya mereka tidak teraktivasi.
Penyakit Epilepsi bisa terjadi pada semua usia. Epilepsi bisa disebabkan karena faktor genetika (keturunan), adanya luka pada kepala, dan karena adanya infeksi pada saraf.
Saraf yang dimaksud adalah sistem saraf pusat yang ada di otak manusia.
Bahkan, di beberapa kasus tidak diketahui penyebabnya apa sampai orang tersebut terkena penyakit epilepsi.
Salah satunya, di Australia, 60 persen pasien yang terkena epilepsi tidak diketahui apa penyebabnya.
