UPI Kukuhkan 7 Guru Besar Tahun 2021, Pengukuhan Dilakukan Secara Hybrid dengan Prokes Ketat

- 23 November 2021, 12:31 WIB
UPI Kukuhkan 7 Guru Besar Tahun 2021, Pengukuhan Dilakukan Secara Hybrid dengan Prokes Ketat
UPI Kukuhkan 7 Guru Besar Tahun 2021, Pengukuhan Dilakukan Secara Hybrid dengan Prokes Ketat /Humas UPI

GALAMEDIA - Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan pengukuhan guru besar selama dua hari pada Selasa 23 November 2021 dan Rabu 24 November 2021.
Kegiatan diselenggarakan secara daring melalui aplikasi zoom untuk para peserta dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, keluarga, kolega serta masyarakat di Indonesia.

Bagi para peserta pengukuhan kegiatan diselenggarakan secara terbatas di Gedung Achmad Sanusi yang mengikuti Peraturan, Ketentuan dan Standar Protokol Kesehatan.
Para peserta mengikuti tes antigen dan tes PCR.

Baca Juga: Kampanye Calkades di Bandung Barat Harus Terapkan Prokes

Sesi pertama Selasa 23 November 2021 ada tiga guru besar yang akan menyampaikan pemikirannya, yakni soal Nano Herbal Medicine Berbasis, Mucuna Pruriens: dari Tanaman Lokal Menuju Kemandirian Obat Indonesia yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ratnaningsih Eko Sardjono, M.Si, Guru Besar dalam Bidang Ilmu Kimia Organik pada Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Kedua, soal Pedagogi Ekonomi dari Perspektif Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi di Sekolah Menengah Atas yang disampaikan oleh Prof. Dr. Dadang Dahlan, M.Pd, Guru dalam Bidang Ilmu Pendidikan Ekonomi pada Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis.

Ketiga soal Mewujudkan Pembelajaran Kimia Ideal Berwawasan Global Berbasis Kearifan Nasional Melalui R-A-D-E-C Untuk Membentuk Manusia Indonesia Masa Depan yang disampaikan oleh Prof. Dr. päd. Wahyu Sopandi, M.A, Guru Besar dalam Bidang Ilmu Pendidikan Kimia pada Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Baca Juga: Kalah dari Persipura, Pelatih Persikabo Akhirnya DIpecat: Igor Kriushenko Jadi Korban ke-6 Liga 1

Sesi kedua Rabu, 24 November 2021 dalam penyelenggaraan pengukuhan guru besar akan ada 4 empat pemikiran dari 4 guru besar. Pertama soal Mengkaji Ulang Praktek Intervesi Anak Dengan Hambatan Intelektual Dalam Perspektif Pendidikan Khusus yang disampaikan oleh Prof. Dr. Endang Rochyadi, M.Pd, Guru Besar dalam Bidang Ilmu Pendidikan Khusus Anak dengan Hambatan Intelektual pada Fakultas Ilmu Pendidikan.

Kedua, Konseling Permainan Kelompok Bagi Anak Berpengalaman Traumatis yang disampaikan oleh Prof. Dr. Nandang Rusmana, M.Pd, Guru Besar dalam Bidang Ilmu Bimbingan dan Konseling pada Fakultas Ilmu Pendidikan.

Baca Juga: Disdik KBB Rencanakan AKB di Sekolah Januari 2022

Ketiga, soal Transformasi Kurikulum Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan di Sekolah Dasar (Sebuah Kajian Reflektif Implementasi Kurikulum 2013) yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ayi Suherman, M.Pd, Guru Besar dalam Bidang Ilmu Pedagogi Olahraga pada Kampus UPI di Sumedang.

Keempat soal Rekonstruksi Pendidikan Jasmani di Indonesia: Sebuah Upaya Mengokohkan Kontribusi Pendidikan Jasmani Dalam Membangun Karakter Bangsa yang disampaikan oleh Prof. Dr. Tatang Muhtar, M.Si, Guru Besar (Profesor) dalam Bidang Ilmu Pedagogi Olahraga pada Kampus UPI di Sumedang.

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x