Tak Ada Palestina di Google dan Apple Maps, Netizen Ngambek Hingga #FreePalestine Jadi Trending

- 18 Juli 2020, 14:56 WIB
(Google Map)
(Google Map) /

GALAMEDIA - Pada aplikasi map (peta) digital Google Maps dan Apple Maps kini tak ditemukan nama negara Palestina. Terkait hal itu, dua perusahaan raksasa di dunia ini diserbu netizen.

Para pengguna berbagi tangkapan layar Google Maps yang menunjukkan garis besar peta dengan label untuk "Tepi Barat dan Jalur Gaza". Netizen menjadi semakin bingung karena tidak ada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh salah satu perusahaan.

#FreePalestine pun menjadi trending topic di media sosial Twitter sejak banyak yang menyadari 'hilangnya' Palestina di Google Maps maupun Apple Maps. Ribuan cuitan memenuhi Twitter yang kebanyakan melayangkan protes terhadap tindakan dua perusahaan asal Amerika Serikat itu.

Baca Juga: Bertambah, Pasien Positif di Klaster Secapa AD Bandung per Hari Ini Ada 849 Orang

Ketika seseorang mengetik "Palestina" di Google Maps, maka akan dibawa ke wilayah Israel. Dalam peta Israel tampak garis putus-putus yang menandai wilayah Palestina, tapi tidak ada label 'Palestine' di titik merah yang menunjukan wilayah tersebut.

Meski begitu, sisi kiri tampilan Google Maps memberikan keterangan mengenai wilayah Palestina.

Google pernah memberikan pernyataannya pada 2016 lalu ketika kasus yang sama muncul saat itu. Mereka menyebut bahwa sejak awal tidak pernah ada label 'Palestina' di Google Maps.

Baca Juga: Untuk Ketahanan Pangan, Satgas Citarum Harum Tanam Jagung dan Mentimun

"Tidak pernah ada label' Palestina 'di Google Maps, namun kami menemukan bug yang menghapus label untuk "Tepi Barat" dan "Jalur Gaza". Kami sedang bekerja dengan cepat untuk membawa label ini kembali ke area tersebut," kata juru bicara Google dikutip dari The Guardian, Sabtu (18/7/2020).

Peta Palestina dari tahun ke tahun.
Peta Palestina dari tahun ke tahun.


Dilansir dari laman Express, Jumat (17/7/2020), nama Palestina sebenarnya memang tidak dimasukan di peta Google dan Apple.

Seperti diketahui sebanyak 138 anggota PBB mengakui Palestina sebagai negara merdeka, tapi sebagian besar negara barat tidak mengakuinya.

Amerika Serikat (AS) tempat asal Google dan Apple, menjadi salah satu negara yang tidak mengakui keberadaan Palestina. Sejak 2011 masalah ini sudah memicu kekhawatiran, membuat pemimpin forum Jurnalis Palestina merilis pernyataan untuk Google.

Baca Juga: Tak Akan Diakui Masuk Golongan, Rasulullah Wanti-Wanti Untuk Jauhi Takhbib, Apa Sih Itu?

Perusahaan merespons tentang adanya bug pada pemberian label saat itu. Sehingga, yang mereka akui adalah ada masalah pada sistem, bukan menghapus label Palestina dari Google Maps.

"Tidak pernah ada label 'Palestina' di Google Maps, namun kami menemukan bug yang menghapus label untuk 'Tepi Barat' dan 'Jalur Gaza'," kata seorang juru bicara Google.

Mereka mengaku akan membawa label-label itu kembali ke tempatnya. Tapi, tetap saja itu dikatakan sebagai pernyataan yang tidak baik oleh warganet.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x