Network
GALAMEDIANEWS - Kosmetik halal kini tengah menjadi tren di masyarakat, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia. Sebab, kosmetik jenis ini memiliki berbagai macam kelebihan seperti untuk kesehatan serta dampaknya untuk menyempurnakan ibadah.
Secara definisi, kosmetik halal atau halal beauty merujuk pada produk-produk kecantikan baik itu makeup, skincare, bodycare atau hair care yang proses pembuatannya sesuai dengan ajaran agama Islam. Tidak hanya menggunakan bahan-bahan yang halal, tetapi prosesnya juga harus diperhatikan.
Sementara di Indonesia kosmetik halal adalah produk yang telah diakui kehalalannya oleh Badan Penyelenggara Jaminan Halal (BPJPH) Kementerian Agama berdasarkan fatwa halal tertulis yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Selain itu tuntutan kosmetik halal diperkuat oleh Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 Tentang Jaminan Produk Halal yang mengatur produk yang masuk, beredar dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal.
Baca Juga: Penyebab Kebakaran ICU Rumah Sakit Bandung Kiwari Hari Ini, Tidak Ada Korban Jiwa
Dikutip Galamedia News dari berbagai sumber inilah 5 kelebihan kosmetik halal :
1, Wudhu Friendly
Mengkonsumsi bahan-bahan yang tidak halal atau memakainya pada kulit melanggar aturan Islam serta menciptakan penghalang bagi wanita Muslim saat melakukan sholat. Kelebihan kosmetik halal yakni wudhu friendly yang mengacu pada istilah dalam kosmetik yang digunakan tidak menghalangi syarat sah wudhu.
Ketika seseorang wudhu maka air itu harus mengenai kulit atau dengan kata lain tidak boleh ada yang menghalangi air menyentuh kulit. Kosmetik halal memiliki sifat wudhu friendly berbeda dengan luntur.
“Wudhu friendly merupakan kemampuan air untuk bisa tembus lapisan dari produk kosmetik dan bisa tembus ke kulit. Bukan berarti produk yang tembus air itu dengan larut. Beda bahasa wudhu friendly dengan larut,” kata Hilda, Perwakilah R&D PT Paragon Technology & Innovation.
Karena kosmetik digunakan pada permukaan kulit dan memiliki kemungkinan terserap masuk melalui pori kulit. Maka kosmetik maupun perawatan kecantikan yang dipakai harus benar-benar bersih dari segala kandungan atau bahan yang diharamkan dalam hukum Islam. Serta tidak menutupi lapisan kulit atau pori-pori kulit.
Baca Juga: PEMADAM Kebakaran Berhasil Jinakan Api yang Melalap RS Bandung Kiwari, Walikota Bandung Turun Tangan
2. Kesehatan
Selain dari bahan yang digunakan, beberapa poin kritis dalam kehalalan kosmetik yaitu aplikator (brush, sponge), klaim kosmetik tahan air (waterproof), dan fasilitas produksi. Dengan memperhatikan berbagai aspek ini, kosmetik halal semakin disukai masyarakat.
Atas nama perlindungan konsumen, pemerintah mewajibkan kosmetik yang beredar di Indonesia untuk bersertifikat halal sejak 2 Februari 2021, dilakukan secara bertahap hingga 17 Oktober 2026. Ini merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal.
Saat ini gaya hidup halal, terutama dalam hal mengkonsumsi produk halal, tidak hanya menjadi kebiasaan dan konsumsi penduduk muslim, namun sudah mulai menjadi gaya hidup yang dianggap sehat dan baik bagi kesehatan penduduk dunia termasuk di negara-negara yang memiliki jumlah penduduk muslim yang relatif sedikit.
3. Bahan Lembut di Kulit
Kosmetik-kosmetik yang dijual dipasaran seharusnya mendukung kesehatan kulit. Sayanya, berbagai produk perawatan kulit mungkin mengandung bahan iritan, racun atau alergi yang justru menimbulkan efek biru pada kulit.
Di sisi lain, produk kosmetik halal yang telah bersertifikat biasanya tidak mengandung produk sampingan dan bahan hewani atau etil alkohol dan GMO membuatnya cukup lembut untuk kulit sensitif.
Baca Juga: PROFIL Calon Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Lengkap dengan Riwayat Pendidikan
4. Ramah Lingkungan
Selain melihat performa produk perawatan kulit dan kosmetik, para enthusiast juga mempertimbangkan dampak lingkungan dari setiap produk. Produk kosmetik halal menghormati nilai dan praktik konsumen muslim dan prosesnya, sekaligus memenuhi standar yang diinginkan oleh banyak konsumen kecantikan.
Mengingat kelebihan menyeluruh dari perawatan kulit Halal, tidak heran mengapa lebih pengguna kosmetik kecantikan beralih ke produk yang bersih, ramah lingkungan, dan higienis ini.
5. Higienis
Perawatan kulit dan kosmetik halal terdiri dari lipstik hingga serum yang diproduksi tanpa bahan babi, anjing atau alkohol. Kosmetik ini juga harus menekankan pentingnya gaya hidup holistik, hingga konsep apa yang merupakan produk sebagai ‘halal’ atau haram’ meliputi bahan-bahan yang digunakan termasuk pengemasan, manufaktur dan metode distribusinya.
Persyaratan lain menunjukan bahwa produk kecantikan halal harus ditangani dengan perawatan bersih, higienis dan harus diproduksi dengan bahan yang tidak berbahaya bagi manusia.***
