Waspada! Aksi Penculikan Anak Marak, Lakukan Hal Ini untuk Mencegahnya

- 2 Februari 2023, 11:39 WIB
Ilustrasi penculikan anak yang kini marak terjadi.
Ilustrasi penculikan anak yang kini marak terjadi. /pixabay/meelimello

GALAMEDIANEWS - Dengan maraknya kabar aksi penculikan anak di beberapa daerah membuat orang tua merasa cemas dan resah.

Buah hati kesayangan yang hilang atau diculik merupakan salah satu ketakutan terbesar bagi orang tua. Anak merupakan segalanya bagi kehidupan rumah tangga.

Anak-anak kini harus menjadi perhatian orang tua. Akhir-akhir ini banyak kasus aksi penculikan anak yang beredar di media sosial, meski pemerintah sudah menyatakan bahwa beberapa kasus aksi penculik anak itu sebagai kabar hoax atau bohong.

Tidak ada salahnya sebagai orang tua memberikan perhatian khusus bagi anak untuk keamanannya.

Baca Juga: Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru 2022 Sudah Bisa Dilihat, Cara Cek Pengumuman, Gaji PPPK di Tahun 2023

Membiarkan anak menyelesaikan aktivitasnya sendiri atau bermain dengan teman sebayanya diluar rumah adalah cara yang bagus untuk mengajari anak mandiri.

Kemandirian anak sangat dibutuhkan untuk menjadi pribadi yang berintegritas. Namun, sebagai pencegahan dan untuk menjamin keamanan anak, sebaiknya orang tua lebih memperhatikan aktivitas anaknya di luar rumah.

Pasalnya, beberapa kasus aksi penculikan anak terjadi saat sang buah hati berada di luar pengawasan orang tua. Keamanan dan keselamatan anak merupakan tanggung jawab orang tua. Hal ini senada dengan yang disampaikan oleh Parenting Coach Irma Gustiana.

"Yang pasti pengawasan itu penting. Orang tua harus bertanggung jawab terhadap keamanan dan keselamatan anak," ujar Irma dikutip dari Antara News pada kamis, 2 Februari 2023.

Baca Juga: 4 Kuliner Bandung yang Enak Menggugah Selera, Pas Buat Liburan atau Wisata di Kota Kembang

Aksi penculikan terjadi karena rendahnya pengawasan orang tua terhadap buah hatinya. Untuk mencegah dan mewaspadai aksi penculikan anak, orang tua harus bisa belajar melindungi anak dari situasi yang tidak terduga tersebut.

Aksi penculikan anak adalah tindakan ilegal dan kejam di mana seseorang membawa anak tanpa izin orang tua. Hal Ini seringkali dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan finansial, mengambil alih kontrol atas anak, atau memenuhi keinginan seksual.

Aksi Penculikan anak dapat menimbulkan dampak yang sangat buruk pada kesejahteraan dan keamanan anak, serta memiliki implikasi jangka panjang bagi perkembangan dan kebahagiaan mereka sepanjang mereka menjalani hidup. Karena dengan pengalaman buruk itu mereka akan mengalami trauma yang mendalam.

Baca Juga: JADWAL LENGKAP PLN Mobile Proliga 2023 Putaran Kedua Seri ke-4 di Gresik

Pencegahan dan respons yang cepat dan efektif dari pihak keamanan dan masyarakat sangat penting untuk mengatasi aksi penculikan anak.

Orang tua dan aparat penegak hukum harus berperan aktif dalam memberikan pendidikan dan pelatihan keamanan pada anak, serta selalu memantau aktivitas mereka dan memberikan dukungan emosional ketika diperlukan.

Beberapa hal berikut ini harus ibu dan ayah ketahui untuk memberikan perbekalan agar anak bisa menjaga dirinya sendiri dan dia bisa terhindar dari aksi penculikan anak.

Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan orang tua untuk mengatasi aksi penculikan anak:

Baca Juga: GEMPA GARUT, BPBD Ungkap Kondisi Kota Usai Guncangan Gempa Super Dangkal Semalam

1. Berikan anak Anda pelatihan tentang bagaimana menghindari situasi berbahaya, seperti tidak berbicara dengan orang asing atau memegang tangan mereka saat sedang berjalan di jalan.

2. Mengajarkan anak Anda untuk bereaksi terhadap situasi. Mengajarkan anak untuk bereaksi terhadap situasi berbahaya.

Misalnya, ketika dia harus memanggil orang lain untuk meminta bantuan, ketika seseorang yang tidak dia kenal memaksanya untuk melakukan sesuatu.

3. Ajarkan anak Anda untuk selalu membawa identitas dan informasi kontak orang tua mereka. Hal ini penting jika suatu saat terjadi hal yang tak inginkan. Siapa saja bisa menghubungi Anda sebagai orang tua.

Baca Juga: GEMPA Kemarin Malam di Garut Mengakibatkan Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Luka Luka

4. Mengajari anak untuk selalu waspada. Ajari anak untuk berhati-hati dengan kenalan baru. Beritahu dia untuk tidak terlalu percaya, apalagi jika orang lain memberinya makanan, permen, atau apapun yang menarik perhatiannya.

Orang tua juga harus mengajari anak-anak untuk menolak hadiah atau pemberian dari orang asing. Ini sangat penting ketika tidak ada orang tua di sekitar.

5. Memberikan pengertian dalam bahasa yang sederhana. Dorong pemahaman tentang bahaya berjalan dengan orang asing dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami anak. Apa ciri-ciri orang jahat, apa yang harus dilakukan ketika bertemu orang jahat dan bagaimana cara menghindari orang jahat.

6. Selalu memantau aktivitas anak Anda dan pastikan mereka selalu berada di tempat yang aman. Buatlah jadwal rutin untuk berkomunikasi dengan anak Anda dan beri mereka tahu bagaimana cara menghubungi Anda dalam situasi darurat.

Baca Juga: SURAT YASIN Ayat 1-83 Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan Indonesia, Yuk Baca untuk Raih Keutamaannya

7. Bekerjasama dengan pihak keamanan setempat dan selalu melaporkan kejadian penculikan anak secepat mungkin.

8. Ciptakan lingkungan yang aman dan dapat dipercaya untuk anak Anda dan pastikan mereka merasa nyaman dan aman untuk berbicara dengan Anda mengenai masalah mereka.

9. Ajarkan anak cara membela diri. Anak-anak harus diajari membela diri. Jika orang asing mencoba memaksanya pergi, anak tersebut sudah tahu apa yang harus dilakukan.

Misalnya menggigit, menendang atau berteriak agar anak bisa kabur dari penculik. Yang terpenting adalah mengajari anak bagian tubuh mana yang tidak boleh disentuh.

Baca Juga: Enzo Fernandez Resmi Bersama Chelsea, Cetak Rekor Transfer Liga Inggris

10. Ajari anak untuk tidak selalu menyendiri. Biasakan anak bermain dengan temannya. Saat waktu pulang sekolah tiba, ajari anak Anda untuk menunggu jemputan orang tua sambil bermain dengan teman-temannya

Harap diingat bahwa pencegahan adalah hal terpenting untuk mengatasi aksi penculikan anak. Selalu waspada dan berikan pendidikan dan pelatihan keamanan pada anak Anda ***

 

Editor: Reza Rafaeza

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah