Bucin Harus Tahu, Bunga Mawar Masih Jadi Simbol Cinta. Ini Cara Menanamnya Agar Cepat Panen

- 23 September 2020, 10:53 WIB
Ilustrasi bunga mawar.
Ilustrasi bunga mawar. /PEXELS/Og Mpango

GALAMEDIA - Katakan cinta dengan bunga. Pepatah itu masih tepatkah di zaman now ini? Masih tepatlah ya, karena bunga masih menjadi salah satu simbol cinta dan keromantisan. Salah satunya adalah bunga mawar.

Para bucin harus mengetahuinya bunga eksotis nan romantis ini. Simak cara menanam bunga mawar seperti yang dilansir dari laman 99.co berikut ini:

Syarat Tumbuh Bunga Mawar
Pada dasarnya, bunga mawar dapat tumbuh di mana saja. Akan tetapi, bunga yang tumbuh di daerah sub tropis terbukti lebih segar, besar, dan cantik.

Baca Juga: Artemis Susul Apollo, Amerika Gelontorkan Rp 413 Triliun demi Perempuan Pertama di Bulan Tahun 2024

Berikut adalah syarat yang harus diperhatikan.

Iklim Penanaman Bunga Mawar
- Curah hujan berada di antara 1500 sampai 3000 mm per tahun
- Penanaman disarankan di ketinggian lahan 550 sampai 800 meter dpl
- Temperatur udara di sekitar kebun mawar bersuhu 18 sampai 26 derajat Celsius.
- Bunga mawar mendapatkan sinar matahari selama jam sehari
-Kelembaban utara berdada pada 70 sampai 80%.

Jenis Media Tanam Bunga Mawar
-Tanah yang dipilih andosol atau latosol
-Tanah yang digunakan teksturnya berpasir
-Strukturnya gembur, aerasi dan drarinasenya bai, serta kaya akan unsur organik tanah
-pH tanah berada di 5,6 sampai 7.0

Baca Juga: Umrah Kembali Dibuka, Bagaimana Nasib Jemaah Asal Indonesia?

Cara Menanam Bunga Mawar di Kebun
Cara pertama ini terbukti dapat membuat panan bunga mawar lebih lebat dibandingkan metode lainnya. Lahannya lebih luas, ditemani curah hujan yang tepat, bunga mawar akan tumbuh tinggi dan berkualitas.

Berikut langkah-langkahnya.

1. Cara Memilih Bibit Bunga Mawar
Agar bunga tumbuh dengan sehat, pemilihan bibit mawar harus dilakukan dengan cermat dan teliti. Cara memilih bibit bunga bisa dimulai dengan tes air. Masukan benih mawar dan lihat jika bibitnya tenggelam atau tidak. Jika iya, maka benih mawar tersebut ada dalam keadaan baik dan siap jalan proses pembenihan. Sebaliknya, jika bibitnya mengapung, tandanya benih tersebut tidak layak dibeli dan dipakai.

Baca Juga: Disaksikan Sule, Youtuber Nathalie Holscher Jadi Mualaf

2. Persiapan dan Penyemaian Bibit Mawar
Setelah memilih benih mawar, saatnya proses persiapan dan penyemaian bibit.
Dalam proses persipan, ada tahap harus memilih buah bunga mawar. Ketika memilih, pastikan buah bunga mawar harus berasal dari tanaman yang sudah berproduktif berbunga.

Untuk proses penyemaian benih mawar, berikut adalah beberapa hal yang mesti diperhatikan:

-Pilih biji yang sudah membusuk dari buah mawar yang disemai
-Benih dan biji bunga mawar harus bersih, karena jika tidak proses penyemaian akan lebih lama dari biasanya
-Setelah di cuci, anginkan benih yang sudah terpilih dan tempatkan di tempat teduh
-Simpan dan lakukan proses penyemaian biji bunga mawar dengan jarak baris sebesar 7 sampai 13 cm

Baca Juga: Stop Mager! Ini Doa yang Dicontohkan Rasulallah Ketika Kita Dihinggapi Rasa Malas
-Tunggu sampai 4 minggu sampai benih mulai bercabang dan berkecambah
-Penyemaian benih mawar wajib disiram dengan kurun waktu 1 sampai 2 kali sehari, yaitu di pagi hari dan menjelang sore
-Benih mawar sudah boleh dipindahkan langsung ke media tanam sedang yang sudah dicampur dengan pupuk organik dan pasir dengan perbandingan 1 : 1
-Jika sudah berusia lebih dari 22 bulan, bibit bunga mawar boleh dipindahkan ke media tanam yang lebih besar seperti kebun atau halaman belakag

3. Cara Mengolah Media Tanam
Layaknya tanaman lainnya, bunga mawar juga membutuhkan media tanam yang subur, kaya akan bahan organik, dan gembur. Untuk media tanam budidaya bunga mawar, biasanya dilakukan di kebun berskala besar, sama percis dengan lahan di pekarangan rumah.

Untuk penanaman berskala kecil seperti sudut pekarangan rumah atau pot, pengolahan tanah harus dicampur dengan pasir dan pupuk kandang dengan perbandingan 5 : 2 : 3. Setelah diolah, tanah kemudian disemprotkan GDM Black Bio Organic Stimulant seperti pengolahan media tanam sewajarnya.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini Rabu 23 September 2020 di Trans TV, Trans7, dan ANTV

4. Cara Tanam
Sebelum ditanam, rendam bibit yang sudah disemai di dalam GDM Tanaman Hias dengan konsentrasi 1 : 10 selama 1 jam lamanya. Tanam benih-benih mawar dengan jarak 70 x 80 cm untuk skala besar, untuk sedang, tanam 20 x 30 cm, sedangkan untuk pot biasa, benih harus di tanam di tengah pot.

Waktu yang tepat untuk menanam bunga mawar adalah pagi hari.

5. Proses Pemeliharaan Bunga Mawar
Bunga mawar memang bukan tanaman rewel. Bunga ini tidak harus diperhatikan setiap saat layaknya anggrek atau tanaman langka lainnya. Untuk merawat bunga mawar, siram sehari dua kali. Penyiraman pertama dilakukan pada pagi hari dengan tambahan semprotan pupuk tanaman hias.

Penyiraman kedua dilakukan ketika menjelang sore hari. Berbeda dengan penyiraman pertama, tidak perlu menyemprotkan pupuk cair. Dosis berlebihan yang diberikan pada tanaman akan membuat mereka mudah layu.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini, Rabu 23 September 2020 di TV One, SCTV, dan Indosiar

Selain itu, penanam juga harus waspada atas gangguan hama tanaman seperti gulma dan rumput liar yang tumbuh di sekitar batang bunga bawar. Bila melihat satu atau dua, potong menggunakan gunting kebun. Apabila jumlahnya terlalu banyak, kamu akan membutuhkan cairan anti hama yang bisa ditemukan di toko-toko pertanian atau tanaman hias.

6. Proses Pemupukan Bunga Mawar
Menurut para pakarnya, jenis pupuk yang dibutuhkan bunga mawar adalah NPK sebanyak 5 gram per tanaman pada saat proses tenanaman dan 7 hari setelah ditanam. Masa pemupukan dimulai sehari setelah benih ditanam. Semprotkan GDM Tanaman Hias dengan konsentrasi air 1 : 10 setiap seminggu sekali.

Selain pupuk, memberikan vitamin untuk asupan bunga mawar juga penting.
Agar akar tidak mudah membusuk, kamu bisa menambahkan sedikit larutan asam bensoat pada air siraman.

Baca Juga: Renungan Pagi, Hiduplah, Cintailah, Beramalah Sesuka Hati dan Inilah Balasannya

7. Cara Panen Bunga Mawar
Ciri-ciri bunga mawar siap dipetik/panen:

-Tangkai mawar sudah tebal
-Kuntum bunga belum mekar seutuhnya (berukuran normal untuk mawar kuncup)
-Kelopak mawar sudah mekar seutuhnya

Cara memotong bunga mawar:
-Potong tangkai bunga di bagian pangkal (dasar)
-Sertakan beberapa daun yang menempel di tangkai untuk menambahkan estetika
-Potong menggunakan gunting kebun atau pisau yang tajam, steril, dan bersih -agar tidak merusak tangkai dan mempercepat proses pembusukan bunga.***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x