Network
GALAMEDIANEWS - Siapa yang tidak pernah mendengar tentang angin tornado atau angin puting beliung? Kedua fenomena alam ini sering menjadi bahan pembicaraan menarik di antara kita, terutama ketika musim badai melanda.
Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan angin tornado atau angin puting beliung? Mari kita kupas lebih dalam dengan bahasa yang ringan dan santai.
Baca Juga: Perbedaan Angin Puting Beliung dan Tornado, Simak juga Imbauan dari BMKG
Apa itu Angin Tornado?
Bayangkan sebuah belalai raksasa yang menyedot segala yang ada di dekatnya, memutar dan mengacak-acak segalanya di sekitarnya. Itulah gambaran kasar tentang apa yang terjadi saat angin tornado melanda.
Angin tornado adalah sebuah fenomena alam yang terjadi ketika udara panas bertemu dengan udara dingin dalam sebuah badai super. Angin yang berputar-putar dengan kecepatan tinggi ini sering disebut sebagai "tornado" atau "pusaran angin."
Dilansir dari indonesiabaik.id Angin puting beliung adalah angin kencang, tapi angin kencang belum tentu dapat dikatakan sebagai angin puting beliung, masih tergantung kepada berapa kecepatan angin yang menyertainya, juga berdasarkan waktu kejadiannya. Angin puting beliung sendiri merupakan angin kencang yang berputar-putar membentuk pusaran.
Tornado sering terlihat sebagai sebuah awan yang memanjang dari langit ke tanah, dengan pusaran angin yang kuat di bagian bawahnya. Ketika sebuah tornado melanda, kerusakan yang ditimbulkannya bisa sangat besar, mulai dari merusak bangunan hingga menumbangkan pohon-pohon besar.
Bagaimana dengan Angin Puting Beliung?
Sementara itu, angin puting beliung adalah versi kecil dari angin tornado. Meskipun ukurannya lebih kecil, jangan pernah meremehkan kekuatannya! Angin puting beliung juga dapat menyebabkan kerusakan yang cukup parah dalam waktu singkat. Mereka biasanya terbentuk dalam badai petir atau badai lebat.
Perbedaan utama antara angin puting beliung dan tornado terletak pada ukurannya dan kekuatannya. Tornado biasanya lebih besar dan lebih kuat daripada angin puting beliung.
Baca Juga: Niat Qadha Puasa Ramadhan di Bulan Syaban Lengkap dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya
Mengapa Mereka Terjadi?
Angin tornado dan angin puting beliung terjadi karena adanya ketidakstabilan udara di atmosfer. Ketika udara panas bertemu dengan udara dingin, terjadi perbedaan tekanan udara yang menciptakan gerakan udara yang kuat. Faktor lain yang dapat menyebabkan terjadinya tornado adalah adanya angin horizontal yang kuat dan perubahan arah angin dengan ketinggian.
Bagaimana Cara Menghindarinya?
Ketika badai mendekat dan cuaca menjadi buruk, penting untuk selalu mengikuti perkembangan informasi cuaca terbaru. Peringatan dini dari otoritas terkait dapat membantu Anda untuk mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi ancaman tornado atau angin puting beliung. Mencari tempat perlindungan yang aman dan kokoh adalah langkah pertama yang harus dilakukan.
Baca Juga: Cara Mempererat Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Selain itu, penting juga untuk memiliki rencana darurat yang jelas bersama keluarga atau rekan kerja Anda. Memiliki tempat perlindungan yang sudah disiapkan sebelumnya dapat membantu mengurangi risiko cedera atau kerugian akibat bencana alam seperti ini.
Angin tornado dan angin puting beliung adalah dua fenomena alam yang menakutkan namun menarik. Meskipun mereka dapat menyebabkan kerusakan yang besar, dengan pengetahuan dan persiapan yang tepat, kita dapat mengurangi dampak buruk yang ditimbulkannya. Tetap waspada, dan ingatlah untuk selalu memprioritaskan keselamatan kamu dan orang-orang di sekitar kamu ketika menghadapi ancaman cuaca ekstrem seperti ini.***
