Network
GALAMEDIANEWS – Ternyata mudah banget ini cara check cuaca saat mudik. Mengetahui cuaca saat mudik memang dibutuhkan dan sangat membantu di tengah perjalanan.
Ketika jalanan berliku penuh cobaan atau ketika menikmati indahnya pemandangan di jalan saat mudik, pastinya sangat menyebalkan kalau tiba – tiba ada cuaca badai menerpa.
Terutama, cuaca yang tak bisa diprediksikan bisa saja berubah setiap waktu. Alhasil ada perasaan was – was saat mengemudi, apalagi tak enak kalau ada kabut sangat mengganggu mata.
Menurut Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, mengatakan kalau cuaca ekstrim akan datang ke Indonesia pada lebaran 1445 H, yang mana disertai dengan cuaca ekstrim dan hujan dengan intensitas ringan dan sedang.
"Prediksi BMKG ini bakal terjadi kondisi sepekan sebelum lebaran pada tanggal 3-9 Maret itu masih didominasi adanya hujan ringan hingga sedang. Nah, hujan sedang ini pastinya yang bisa menimbulkan kondisi cuaca ekstrem," kata Guswanto.
Sedangkan untuk tanggal 10 – 16 April, kondisi cuaca ekstrem diprediksi mulai mereda ketika memasuki masa lebaran, pasalnya disebabkan masuknya pancaroba dan terjadinya perubahan arus angin dari angin barat (Monsun Asia) menjadi angin Timur (Monsun Australia).
Tidak sedikit juga kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem dapat mengganggu perjalanan mudik lebaran, apalagi pemudik diperkirakan mencapai 193,6 juta orang atau setara dengan 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia saat ini.
BMKG telah menghadirkan layanan Digital Weather for Traffic (DWT) yang berguna untuk memeriksa informasi cuaca pada saat mudik lebaran 1445 H.
