Senyawa dalam jahe memiliki mekanisme kerja yang mirip dengan obat darah tinggi, seperti ACE inhibitor dan calcium-channel blocker (CCB).
Baca Juga: Daftar Harga Sewa Glamping Cabinite Pangalengan Bandung, Rasakan Pesona Alam Eropa di Jawa Barat
3. Kayu Manis
Kayu manis memiliki potensi untuk menurunkan tekanan darah, terutama pada orang dengan diabetes. Merebus kayu manis dalam air dan mengonsumsi air rebusannya secara teratur dapat memberikan manfaat.
Jurnal Nutrition menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolik pada penderita diabetes tipe 2.Diabetes memang dapat memicu hipertensi, mengingat bahwa resistensi insulin dapat menyebabkan tekanan darah naik.
Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut terkait manfaat kayu manis sebagai obat darah tinggi herbal.
4. Bawang Putih
Bawang putih telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk menurunkan tekanan darah. Merebus beberapa siung bawang putih dalam air dan meminum air rebusannya dapat membantu.
Baca Juga: 3 SMA Terbaik di Kabupaten Bandung Barat Masuk Top Nasional, Bisa Jadi Rekomendasi PPDB 2024
Manfaat ini dapat diperoleh dari kandungan senyawa allicin di dalam bawang putih. Kandungan tersebut mampu meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh, sehingga dapat mengurangi tekanan pada pembuluh darah.