4 Kitab Maulid Nabi Muhammad Paling Populer di Indonesia, Mulai dari Barzanji Hingga Maulid Burdah

- 16 Oktober 2020, 09:08 WIB
4 Kitab Maulid Nabi Paling Populer di Indonesia. Foto Ilustrasi
4 Kitab Maulid Nabi Paling Populer di Indonesia. Foto Ilustrasi /pixabay

Dari sekian banyak bacaan kitab Maulid Nabi, tampaknya hanya sebagian kecil yang dikenal luas dan dibaca dalam berbagai acara peringatan Maulid Nabi. Berikut ulasan lima kitab maulid yang paling populer di Indonesia;

Baca Juga: Ini Hukum Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Berikut Etika Peringatannya yang Dianjurkan MUI

Maulid Barzanji
Barzanji diambil dari nama yang penyusunnya, beliau Syaikh Ja’far bin Husin bin Abdul Karim bin Muhammad Al Barzanji. Maulid ini sudah sangat populer di kalangan umat Muslim di Indonesia dan telah dibaca sejak dulu.

Kitab maulid ini tampaknya yang paling awal dikenal umat Islam di Nusantara. Ini terlihat dari akrabnya masyarakat muslim terhadap Maulid al-Barzanji.

Syaikh Al Barzanji berasal dari Barjanza, sebuah kota di Kurdistan, Irak. Beliau adalah seorang ulama besar keturunan Nabi Muhammad dari keluarga Sadah Al Barzanji yang termasyhur. Syaikh Al Barzanji Lahir di Madinah tahun 1126 H (1714 M).

Baca Juga: Merayakan Maulid Dapat Datangkan Syafaat Nabi? Berikut Dalil dan Penjelasannya

Maulid Simthud Duror
Maulid simtudduror atau biasa dikenal dengan sebutan maulid habsyi yang mengacu pada nama pengarangnya yaitu Al Imam Al Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al-Habsyi. Maulid ini diperkenalkan ke Tanah Air oleh Habib Ali Kwitang Jakarta.

Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al-Habsyi adalah kakek dari Habib Anis bin Alwi Al-Habsyi Solo.

Ketika menyusun Simthud Durar, usia Habib Ali saat itu 68 tahun. Menurut catatan sejarah, maulid ini dibacakan pertama kali di rumah beliau kemudian di rumah muridnya Habib Umar bin Hamid.

Sebelum menyusun dan memopulerkan maulid karyanya, Habib Ali selalu membaca Maulid Al-Hafidz ad-Diba’i (Maulid ad-Diba’i).

nabiBaca Juga: 15 Nabi yang Terlahir dalam Kondisi Sudah Khitan, Nabi Ibrahim yang Pertama Menerima Perintah Khitan

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah