Kalkulator BMI dapat digunakan oleh seseorang yang sudah berusia 20 tahun atau lebih. Bagi mereka yang berusia di bawah 20 tahun, ada cara lain untuk menghitungnya.
Dengan menggunakan kalkulator BMI, akan diketahui apakah seseorang masuk dalam kategori berat badan ideal atau tidak. Meskipun begitu, BMI dapat menimbulkan kesalahpahaman bagi atlet atau olahragawan.
Sebab, berat badan juga berasal dari massa otot, sehingga atlet bisa dinyatakan kelebihan berat badan, padahal sebenarnya tidak.
Sebelum mencoba kalkulator BMI, ada baiknya mengetahui beberapa keterangan mengenai perhitungan ini. Di antaranya adalah:
Baca Juga: Jadwal Acara TV, Jumat 23 Oktober 2020 di TV One, Ada E-Talkshow dan Menyingkap Tabir
Angka BMI normal berada pada kisaran 18,5-25.
Jika angka BMI melebihi 25, kamu memiliki berat badan berlebih.
Sedangkan, jika angka BMI berada di bawah 18 berarti berat badanmu kurang.
Jika angka BMI sudah melebihi angka 40, sebaiknya dilakukan penanganan secepatnya karena angka ini menunjukkan tanda bahaya.
Cara menghitungnya:
Berat badan ideal = Berat badan (kilogram): Tinggi badan (meter)
Sebagai contohnya, jika berat badan kamu 47 kilogram dan tinggi badan 1,63 meter, nilai BMI kamu adalah 47:(1,63)= 17.8. Berarti, berat badan kamu termasuk di bawah rata-rata. ***