Sepekan Pelaksanaan PPKM, Kasus Covid-19 di Cimahi Diklaim Terkendali

19 Januari 2021, 19:52 WIB
Ilustrasi virus corona. /Pixabay/Piro4d

GALAMEDIA - Sepekan pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), kasus Covid-19 di Kota Cimahi diklaim terkendali.

Kebijakan tersebut dinilai efektif untuk menekan peningkatan kasus Covid-19 di Kota Cimahi.

Seperti diketahui Kota Cimahi dan sejumlah wilayah di Indonesia menerapkan PPKM yang dimulai sejak 11 Januari, dan akan berlangsung hingga 25 Januari 2021 mendatang.

Baca Juga: Grand Max Tabrak Rumah Setelah Seruduk Pemotor Hingga Tewas di Cilangkap Tasikmalaya

"Alhamdulillah evaluasi PPKM Kota Cimahi yang sudah dilaksanakan seminggu lebih hasilnya cukup lumayan terbukti (efektif)," ungkap Plt Wali Kota Cimahi, Ngatiyana saat ditemui di Pemkot Cimahi Jalan Demang Hardjakusumah, Selasa 19 Januari 2021.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Cimahi itu menjelaskan, sejak diterapkannya PPKM jumlah kasus terkonfirmasi di Kota Cimahi sedikitnya bisa di tekan.
Walaupun dirinya tidak menampik masih saja adanya penambahan kasus setiap harinya.

Per hari ini, jumlah warga Kota Cimahi yang terkonfirmasi positif mencapai 2.608 orang, bertambah 40 orang dari hari sebelumnya yang hanya 2.568 orang.

Baca Juga: Mengerikan, Begini Penampakan Banjir Bandang di Gunung Mas Puncak Bogor yang Terekam Video

Dari jumlah total tersebut, kasus terkonfirmasi positif aktifnya turun dari 475 orang menjadi 452 orang atau berkurang 23 orang dari kemarin.

Sementara angka kesembuhan dari Covid-19 pun terus bertambah. Per hari ini kesembuhan bertambah 62 orang, dari 2.030 orang menjadi 2.092 orang. Kasus meninggal bertambah 1 orang, sehingga totalnya menjadi 64 orang.

"Ini berarti keberhasilan dari PPKM, Alhamdulillah setelah ditekan masyarakat mulai sadar, dan disipilin," sebut Ngatiyana.

Baca Juga: Memburuk! Kasus Covid-19 Mingguan di RI Catat Rekor, Jawa Barat Jadi Penyumbang Tertinggi

Dirinya meminta masyarakat untuk tetap mematuhi aturan PPKM dan menjalankan protokol kesehatan. Sebab, ini menjadi salah satu upaya untuk mencegah penularan virus corona atau Covid-19 sebelum masyarakat disuntik vaksin nanti.

"Saya imbau, Covid-19 ini belum selesai. Jangan lupa protokol kesehatan. Pakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak," imbuhnya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler