Pisah Sambut Bupati dan Wakil Bupati Bandung, Dadang Naser: Saya Mohon Maaf

17 Februari 2021, 17:11 WIB
Dadang M Naser memberikan kata perpisahan setelah menuntaskan tugasnya sebagai Bupati Bandung. Acara pisah sambut Bupati dan Wakil Bandung di Gedung Budaya Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu 17 Februari 2021./Kiki Kurnia/Galamedia /


GALAMEDIA - Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bandung yang dijabat Dadang M Naser dan Gun Gun Gunawan secara resmi berakhir hari ini, Rabu, 17 Februari 2021.

Untuk mengisi kekosongan pemerintahan, jabatan Bupati Bandung diserahkan pada Penjabat Sekda Kabupaten Bandung, Tisna Umaran pada acara pisah sambut Bupati dan Wakil Bandung di Gedung Budaya Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu 17 Februari 2021.

Dengan mendapat amanat tersebut, Tisna pun menjadi Plh Bupati Bandung sampai dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Bandung yang definitif.

Baca Juga: Diduga Gunakan Sabu, Kapolsek Astanaanyar dan Belasan Anggotanya Terancam Dipecat

Penyerahan estafet pemerintahan Kabupaten Bandung dilakukan Dadang Naser disaksikan staf ahli Gubenur Jabar bidang Hukum, Pemerintahan dan Sosial serta Forkopimda Kabupaten Bandung.

Pada kesempatan itu, Tisna Umaran menyebut waktu 10 tahun bukan masa yang sebentar, banyak hal yang dilalui dan dirasakan oleh bupati dan masyarakatnya.

"Berkat kepemimpinan Dadang Naser selama 10 tahun, Kabupaten Bandung banyak meraih kemajuan pembangunan yang signifikan. Saya kira layak kita semua mengucapkan terimakasih pada bupati dan wakil bupati yang telah mencurahkan seegala kemampuan dan pikiran untuk kemajuan Kabuoaten Bandung," ujar Tisna.

Menurut Tisna, untuk meraih kemajuan pembangunan di Kabupaten Bandung ini ada kredibilitas, inovasi, langkah berani dengan berbagai risiko.

Baca Juga: Ancam Lengserkan Jokowi, Refly Harun Sebut Budayawan Cak Nun Galau, Gelisah dan Marah

"Semuanya bisa dilalui apabila dalam aman dan nyaman sehingga banyak kreativitas, inovasi, kredibilitas sehingga Kabupaten Bandung di bawah pimpinan Dadang Naser banyak meraih penghargaan tingkat nasional dan internasional," tambahnya.

"Untuk itu perkenankan kami mengantar dan melepas bupati dan wakil bupati yang visioner, religi dan humanis yang bisa diteladani dengan kepala tegak dan bangga," tambahnya.

Acara pisah sambut Bupati dan Wakil Bandung di Gedung Budaya Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu 17 Februari 2021./Kiki Kurnia/Galamedia

Sementara Dadang Naser dan Gun Gun Gunawan diakhir masa jabatanya mengucapkan banyak terimakasih atas dorongan dan dukungan semua pihak termasuk dari seluruh masyarakat Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Miris, Kakek 85 Tahun Ini Masih Menarik Becak untuk Memenuhi Kebutuhan Hidupnya

Dadang dan Gun Gun pun memohon maaf apabila selama memimpin Kabupaten Bandung banyak hal yang belum tercapai.

"Satu dekade ini banyak menimba ilmu dan pelajaran untuk kemajuan Kabupaten Bandung. Sebagai manusia tak luput dari kesalahan, saya mohon maaf," katanya.

Dikatakan Dadang Naser menjadi bupati adalah amanah warga dan hanya diberi waktu lima tahun.

"Namun silaturahni dan persaudaraan tak akan putus, jauh dimata dekat dihati. Untuk masyarakat Kabupaten Bandung tetap sabilulungan berzikir, berfikir, berolahraga, berniaga jangan henti," pesan Dadang Naser dan Gun Gun.

Baca Juga: Ashanty Terbaring Lemah Dipasangi Alat Bantu Pernapasan, Azriel: Semangat Bundaku

Acara tersebut diramaikan penampilan Cakran Khan sebagai bintang tamu. Sebelumnya ada prosesi pelepasan Bupati dan Wakil Bupati yang dilakukan para seniman dari Dapur Pangbarep dan Cantika Studio serta Masri Indonesia dalam prosesi Paseban Pagelaran Layang Pangajen Bakti Mèdakan.

Sementara pada saat percekapakan dengan penyanyi nasional asal Pangandaran, Cakra Khan, Dadang Naser menyebutkan akan menjadi anggota dewan.

"Kalau kang Cakra Khan berhenti jadi penyanyi akan menjadi peternak anak. Kalau saya mah mau jadi anggota dewan masjid saja," ungkap Dadang Naser yang diiringi tepuk tangan hadirin yang ada.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler