Disparbud Jabar Akan Vaksinasi 18.353 Pelaku Pariwisata, Pegiat Kebudayaan dan Ekonomi Kreatif di Jawa Barat

9 Maret 2021, 11:46 WIB
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar, Dedi Taufik Saat melakukan monitoring dam evaluasi (Monev) soal destinasi dan okupansi hotel di Pangandaran /Humas Disparbud Jabar

 

GALAMEDIA - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat (Disparbud Jabar) memperluas target vaksinasi dengan menyiapkan penyuntikan vaksin Covid-19 untuk para pelaku industri pariwisata, kebudayaan, dan ekonomi kreatif (ekraf).

"Kebijakan ini penting dalam upaya perbaikan ekonomi sekaligus menguatkan kepercayaan dan kenyamanan wisatawan yang ingin datang ke Jabar," kata Kepala Disparbud Jabar, Dedi Taufik di Kantornya di Bandung, Selasa, 9 Maret 2021

Dedi mengatakan sektor pariwisata menjadi salah satu industri yang terdampak pandemi Covid-19 dan pada 2020 jumlah kunjungan wisatawan ke Jawa Barat menurun drastis.

Dampaknya, lanjut Dedi, jumlah tenaga kerja sektor pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif Jawa Barat dirumahkan dan data per Agustus 2020 ada 67.234 orang yang terdampak.

Baca Juga: Ganti Aktor, Drama Rivers Where the Moon Rises Tetap Peroleh Rating Tinggi

Menurutnya, kebijakan program vaksinasi yang saat ini menjadi fokus pemerintah bisa menangani dan mengurangi dampak pandemi Covid-19.

Disparbud Jabar bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat dan berbagai pihak melakukan pendataan penerima vaksin Covid-19 bagi pelaku dan industri di sektor pariwisata, kebudayaan, dan ekraf.

"Hingga dengan 5 Maret 2021, jumlah data penerima sasaran target vaksin petugas pariwisata, pegiat atau tokoh kebudayaan dan pekerja ekraf adalah sebanyak 18.353 orang," katanya.

Baca Juga: Tak Terima Jokowi Diseret Soal KLB Demokrat, Ngabalin: Itu Urusan Internal Parpol Anda  

Dedi menuturkan dari jumlah tersebut komposisi terbesar berada di industri pariwisata sektor hotel dan restoran, diikuti pekerja di destinasi wisata, pekerja industri kreatif serta seniman atau pegiat kebudayaan.

"Tentunya kami berharap bahwa program vaksinasi ini bisa berjalan baik. Khusus untuk para sasaran di industri pariwisata, ini sangat penting untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan," kata dia.

Dia mengakui bahwa vaksinasi untuk pelaku sektor tersebut sudah ditunggu supaya kepariwisatasn setempat segera bangkit dari dampak pandemi.

Baca Juga: Wingdikkal Satuan Baru Di Tasikmalaya Silaturahmi Ke Polres Tasikmalaya dengan Bersepeda Bareng

"Dan ini menjadi harapan bagi dunia pariwisata Jawa Barat untuk dapat kembali menumbuhkan kepercayaan pada pasar pariwisata tentang kesiapan Jawa Barat dalam menerima kunjungan wisatawan," lanjutnya.

Editor: Kiki Kurnia

Tags

Terkini

Terpopuler