Polemik KLB Demokrat Diputuskan Hari ini, Benny K Harman: Harap-harap Cemas Menyambut Datangnya Keadilan

31 Maret 2021, 10:47 WIB
Benny K Harman. /DPR RI/

GALAMEDIA - Polemik yang terjadi pada Partai Demokrat antara kubu AHY dengan Moeldoko akan diputuskan hari ini, Rabu 31 Maret 2021.

Hal itu diketahui dari undangan konferensi pers jurnalis yang diterima Selasa, 30 Maret 2021.

Pengumuman keputusan tersebut akan diumumkan secara virtual oleh Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD bersama Menteri Hukum dan Ham (Menkumham), Yasonna Laoly.

Baca Juga: Vaksinasi Massal Bagi Pelaku UMKM Mulai April 2021, Upaya Kemenkop UKM Pulihkan Ekonomi Nasional

Baca Juga: DKM dan Pemuda Masjid Baitul Amanah Gelar Moto Saolin

Menanggapi hal tersebut, salah satu politisi Partai Demokrat kubu AHY, yakni Benny K Harman mengakui bahwa dirinya harap-harap cemas menunggu keputusan tersebut.

Loyalis AHY itu mengungkapkan kecemasannya melalui akun Twitter pribadinya, Selasa 31 Maret 2021.

Benny K Harman menekankan kepada semua kader Partai Demokrat yang masih setia dengan AHY, untuk berjaga-jaga dan menahan hawa nafsu.

Baca Juga: Dunia Begitu Sepi, Mengaku Terjebak di Tahun 2027 Postingan TikToker Ini Bikin Merinding

"Inilah malam tuguran, malam tirakatan bagi segenap kader Partai Demokrat di seluruh negeri dari Sabang sampai Merauke, dari ibukota sampai desa," tulisnya, dikutip Galamedia, Rabu 31 Maret 2021.

Ia juga menunggu keputusan dari Menkumham terkait KLB versi Moeldoko sambil harap-harap cemas.

Selain itu, Benny K Harman juga menyerukan kepada semua loyalis AHY untuk melantunkan orasi magnum yang tujuannya menyambut datangnya keadilan untuk mereka.

Baca Juga: Indeks Pembangunan Capai 81,51, Berikut Ini Ringkasan LPPD 202 Kota Bandung

"Seraya menunggu dengan harap-harap cemas, kita semua lantunkan orasi magnum menyambut datangnya keadilan buat parte di esok hari," ajaknya.

Seperti diketahui, Partai Demokrat terpecah menjadi dua kubu setelah terjadi KLB yang dilakukan di Deli Serdang beberapa waktu lalu.

Dari KLB tersebut, memilih seorang Moeldoko yang notabennya orang luar malah dijadikan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat yang baru.

Baca Juga: Delapan Artis Tanah Air Ini Berulang Tahun di Bulan April, Ada Idola Kamu?

Sementara itu, Kubu AHY menolak dengan tegas KLB tersebut dengan menganggapnya sebagai KLB Ilegal.

Keputusan apapun yang hari ini diumumkan oleh Menkumham, pastinya akan memunculkan polemik baru di antara kubu AHY dengan Moeldoko.***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler