Mulai Besok, Disdik Kota Cimahi Simulasi Pembelajaran Tatap Muka

23 Mei 2021, 19:04 WIB
Ilustrasi pembelajaran tatap muka.* /ANTARA/Aswaddy Hamid


GALAMEDIA - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cimahi menggelar uji coba atau simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) selama sepekan, yang di mulai Senin, 24 Mei 2021.

Namun tidak semua sekolah mengikuti simulasi PTM gelombang pertama ini.

Berdasarkan hasil verifikasi kesiapan Disdik Kota Cimahi, dari total sekitar 400 TK/PAUD, hanya sekitar 27 sekolah saja yang akan ikut simulasi. Sementara untuk jenjang SD ada 102 dari 116 sekolah, dan jenjang SMP ada 38 dari total 45 sekolah.

"Sekolah yang sudah diseleksi, yang siap sudah memenuhi syarat, orang tua sudah mengizinkan, komite sudah mengizinkan. Dan memang tidak semuanya lolos verifikasi," ujar Kepala Disdik Kota Cimahi, Haryono saat dihubungi, Minggu, 23 Mei 2021.

Baca Juga: 21 Warga Positif Covid-19, Hasil Rapid Test Antigen Pemkot Cimahi Hari Ini

Simulasi PTM akan dilaksanakan selama sepekan, terhitung sejak 24, 25, 27, 28, 29, dan 31 Mei mendatang. Simulasi akan dilakukan dalam tiga segmen dari mulai Utara, Tengah, dan Selatan.

"Misalnya besok itu wilayah Utara untuk PAUD/TK, tengah SD, dan Selatan SMP," ujar Harjono.

Bagi sekolah yang tidak ikut dalam simulasi PTM gelombang pertama ini, kata Harjono, diberikan kesempatan untuk memenuhi persyaratan, sehingga nantinya akan dilaksanakan verifikasi berikutnya.

"Nanti kita evaluasi lagi. Pokoknya sampai Juli itu harus sudah diap," ucapnya.

Aturan simulasi akan mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri. Salah satunya yang mengatur peserta uji coba nanti, dimana setiap sekolah hanya diperbolehkan menampung 50 persen siswa.

"Tapi berbeda bagi sekolah yang siswanya banyak. Contohnya, SD Cipageran kan ada 1.800 orang, kalau 50 persen berarti kan 900 orang, masih banyak. Berarti dikurangi hanya 20 persen saja," beber Harjono.

Baca Juga: Di Hadapan Ribuan Kader PKS, Dr. Haru: Ambil Pelajaran dari Pejuang Palestina yang Gigih Mengejar Cita-cita

Sementara durasi pelaksanaan simulasi PTM dibatasi untuk TK dan SD kelas 1-2 sepanjang 60 menit, SD kelas 3-5 selama 120 menit, dan SMP 120 menit.

Dalam pelaksanaan PTM, pengawasan bakal dilakukan Disdik Kota Cimahi dan Satgas Covid-19 kelurahan.

"Kegiatan harus menerapkan prokes ketat, jika saat simulasi muncul penularan di lembaga pendidikan, maka akan dihentikan dan langsung dilakukan tindaklanjut secara medis untuk menekan penyebaran Covid-19," jelasnya.

Harjono menegaskan, simulasi PTM bagian dari persiapan PTM masa transisi selama 2 bulan pada tahun akademik 2021/2022 yang berlangsung mulai 19 Juli 2021.

"Selesai masa transisi akan dilakukan evaluasi lagi sebelum memasuki adaptasi kebiasaan baru (AKB) pembelajaran pada masa pandemi, sambil menunggu kebijakan nasional lebih lanjut," tuturnya.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler