GALAMEDIA - Politisi Ferdinand Hutahean ikut menanggapi ketidakhadiran Ganjar Pranowo di acara PDIP yang diselenggarakan di Jawa Tengah Sabtu, 22 Mei 2021 kemarin.
Sebelumnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) baru saja menggelar acara pengarahan partai oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Panti Marhaen Kota Semarang Jawa Tengah pada Sabtu 22 Mei.
Pertemuan itu kemudian menjadi sorotan publik karena Gubernur Jateng Ganjar Pranowo nampak tak ada dalam acara tersebut.
Ternyata hal itu bukanlah ketidaksengajaan namun Ganjar memang tak diundang dalam acara yang dihadiri oleh Puan Maharani itu.
Hal tersebut diungkapkan oleh ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng, Bambang Wuryanto yang menyebutkan Ganjar memang sengaja tak diundang.
Baca Juga: Pesawat Batik Air Berisi 119 Penumpang Alami Kecelakaan di Bali, Begini Kondisinya
"Tidak diundang! (Ganjar) wis kemajon (kelewatan). Yen kowe pinter, aja keminter (kalau kamu pintar, jangan bersikap sok pintar)," kata Bambang dalam keterangan resminya dilansir Galamedia pada 23 Mei 2021.
Bambang juga mengatakan semua kepala daerah di Jateng dari PDIP diundang kecuali Gubernur yaitu Ganjar Pranowo.
Ketidakhadiran Ganjar kemudian menjadi pembicaraan publik termasuk Ferdinand Hutahean.
Melalui Twitter pribadinya, Ferdinand menyebutkan hal itu merupakan masalah yang biasa.
"Jadi kalau PDIP tidak mengundang mas @ganjarpranowo, itu biasa, jgn jadikan masalah apalagi membenturkan Ganjar dgn PDIP atau Mba Puan," cuit Ferdinand dikutip Galamedia dari Twitter @FerdinandHaean3.
Baca Juga: Survei Puspoll Indonesia : Prabowo Subianto dan Anies Baswedan Paling Pantas Menjadi Capres 2024
Dia lalu membandingkan kejadian Ganjar dan Puan ini dengan kejadian Jokowi di tahun 2012.
"2012 lalu, saat @jokowi diusung rakyat bahkan mendapat perlakuan dan omongan tak bersahabat, tp akhirnya Bu Mega bersikap ikuti suara rakyat," tambahnya.
Ferdinand juga meyakini hubungan Puan dengan Ganjar baik-baik saja dan tak ada persaingan ataupun permusuhan.
Baca Juga: Saling Serang Ngabalin-Partai Ummat, Refly Harun : Saya Setuju dengan Ngabalin!
Dia juga mengajak publik untuk lebih santai menanggapi persoalan tersebut.
"Saya yakin, hubungan Mba Puan dgn Mas @ganjarpranowo. baik2 saja, tak ada persaingan apalagi permusuhan. Ini hanya soal pendidikan politik bagi publik tentang apa dan bagaimana politik itu mengalir diatas roda kekuasaan dan diatas roda kehendak suara rakyat," kata Ferdinand.
"Jadi santai saja..!" tambahnya.***