BEM UI Dipanggil Rektorat Gegara Meme Jokowi, Rizal Ramli: Bagai Aparat Keamanan, Pantes Rangkingnya Nyungsep

27 Juni 2021, 21:36 WIB
Ekonom senior Rizal Ramli. / /Instagram @rizalramli.official//

 

GALAMEDIA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) mengkritisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui sejumlah meme. Kritikan tersebut pun sempat viral media sosial.

Terkait hal itu, pihak Rektorat UI langsung memanggil sejumlah pengurus BEM UI.

Hal tersebut pun sontak mendapat sorotan dari sejumlah pihak. Salah satunya dari ekonom senior, Rizal Ramli, Minggu, 27 Juni 2021.

Soalnya langkah rektorat UI tersebut mengingatkan publik terhadap era pemerintahan orde baru, di mana kebebasan berpendapat dan berseberangan dengan pemerintah sulit dilakukan.

"Ini rektorat UI bagaikan aparat keamanan, neo-Orba banget. Pantes rangkingnya nyungsep," kata Rizal Ramli dalam akun media sosial Twitternya, Minggu, 27 Juni 2021.

Baca Juga: Ketua Satgas Covid-19 IDI Tantang Jerinx SID: Kalau Yakin Ada Konspirasi Buktikan Saja Seperti Joanna Overholt

Pernyataan mantan menteri tersebut sebenarnya menanggapi cuitan pendiri KedaiKopi, Hendri Satrio yang juga mempertanyakan surat rektorat UI kepada BEM UI.

"Apa hasilnya pertemuan ini? Dilarang? Bikin malu aja bila sampai dilarang #Hensat," cuit Hendri Satrio.

Sementara itu dalam unggahan sebelumnya, BEM UI menyebut Presiden Joko Widodo adalah presiden yang suka mengobral janji manis.

"Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu," tulis akun @BEMUI_Official.

Beberapa hal yang disinggung BEM UI di antaranya soal Revisi UU tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), janji penguatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kerinduan didemo mahasiswa, serta beberapa lainnya.

Baca Juga: Quartararo Penuhi Janji Tercepat di MotoGP Belanda 2021! Valentino Rossi Putuskan Pensiun? Gagal Finish Lagi

BEM UI juga turut menyertakan beberapa meme gambar Presiden Joko Widodo. Seperti halnya gambar Presiden Jokowi di atas mimbar pidato dan disertai sebuah mahkota di kepala.

"Jokowi: the king of lip service," tulis meme tersebut.

Kritikan pedas BEM UI tersebut berbuntut pada pemanggilan dari pihak kampus. Dalam surat bernomor 915/UN2.R1.KMHS/PDP.00.04.00/2021, ada 10 mahasiswa yang dipanggil.

Pemanggilan dilakukan oleh Direktur Kemahasiswaan Universitas Indonesia, Dr Tito Latif Indra.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler