GALAMEDIA - Jajaran Satlantas Polresta Bandung berinisiatif secara sukarela mengumpulkan dana dari setiap kantong pribadi masing-masing anggota, untuk membantu perekonomian masyarakat khususnya para pedagang kecil di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Uang yang terkumpul tersebut sebagiannya dibelikan sembako dan disalurkan kepada masyarakat yang rata-rata pedagang kecil. Ada juga yang dibantu dengan cara dibeli atau diborong dagangannya.
Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harian mengatakan, setiap apel pagi pihaknya berinisiatif mengumpulkan uang dari para anggota secara sukarela.
"Sumber dananya patungan dari setiap anggota secara sukarela. Setelah terkumpul, uangnya ada yang dibelikan sembako, atau ada yang kita borong dagangannya," ujar Rislam saat ditemui di Soreang, Jumat 16 Juli 2021.
Rislam menuturkan, bakti sosial yang dilakukan pihaknya sudah berjalan di lima titik wilayah di Kabupaten Bandung. Salah satunya di sekitaran Kecamatan Soreang.
Berdasarkan pantauan, di antaranya yang mendapat bantuan paket sembako yaitu seorang pedagang bubur sumsum candil, pemulung, serta pengayuh becak.
"Sebisa mungkin kita coba membantu dengan kemampuan kita. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 dan penerapan PPKM ini banyak yang terdampak, seperti pedagang kecil dan pemulung," katanya.
Baca Juga: Ratusan Warga Kelurahan Caringin Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19
Tak hanya membagikan sembako, lanjut dia, Satlantas juga ikut membantu para pedagang dengan memborong barang dagangan mereka. Salah satu yang diborong adalah penjual pisang keliling.
"Bahkan jualan mereka kita borong untuk meringankan beban mereka, mereka butuh bekerja setiap hari," ungkapnya.
Rislam menambahkan, rencananya bakti sosial ini akan terus berlanjut dilakukan pihaknya.
"Insya Allah karena setiap apel selalu ada anggota yang menyisihkan uangnya, selama kita masih bisa, kita akan berusaha selalu membantu," pungkasnya.***