Menyerah karena PPKM, PKL Malioboro Kibarkan Bendera Putih, Fadli Zon: Ini Alarm untuk Segera Ada Pertolongan

31 Juli 2021, 13:52 WIB
Suasana Jalan Malioboro Yogyakarta. /

GALAMEDIA - Anggota DPR RI, Fadli Zon menanggapi aksi para pedagang kaki limat (PKL) Malioboro yang mengibarkan bendera putih sebagai tanda menyerah karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak awal Juli lalu.

Sebelumnya, aksi kibarkan bendera putih ini dilakukan pedagang di Malioboro sebagai tanda menyerah imbas pandemi Covid-19.

Ketua Paguyuban Pedagang Lesehan Malioboro (PPLM) Desio Hartonowati mengaku sejak diberlakukan PPKM darurat awal Juli 2021 para pedagang Malioboro terpaksa libur berjualan.

Hal itu kemudian membuat mereka semakin terpuruk karena tak mempunyai penghasilan.

"Bendera putih ini tanda kami berkabung dan menyerah. Bendera putih ini simbol kondisi terkini yang dirasakan oleh pedagang di Malioboro," ujar Desio kepada wartawan.

Baca Juga: Hore...Mulai 1 Agustus 2021 Denda Pajak Kendaraan Bermotor di Jabar Dibebaskan

Menanggapi situasi itu, anggota DPR RI, Fadli Zon mengatakan, kondisi kritis ini harus dijadikan alarm.

Hal itu disampaikan Fadli Zon melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @fadlizon pada Sabtu, 31 Juli 2021.

"Bendera putih dr rakyat harus dilihat sbg alarm utk segera ada pertolongan, bantuan n intervensi yg tepat," cuit Fadli Zon dikutip Galamedia, Sabtu, 31 Juli 2021.

Anggota DPR RI ini juga mengusulkan agar pemerintah memberikan bantuan bagi masyarakat yang terdampak pandemi.

Baca Juga: Politisi PD Blak-blakan Sebut AHY-Puan Maharani Layak Duet di Pilpres 2024: Kepemimpinan Seperti Biden-Kamala

"Salurkan kompensasi n insentif pd para pedagang, buruh, petani n mereka yg terkena dampak," sambungnya.

Sebelumnya, bendera putih juga dikibarkan pemilik restoran dan kafe di Bandung karena merasakan imbas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat sejak awal Juli.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler