PWNU Panggil Gibran Rakabuming 'Gus', Buni Yani Heran: Berarti Jokowi Kyai? Apa Tidak Berlebihan NU?

13 September 2021, 07:40 WIB
Buni Yani /Tangkapan Layar Instagram.com/@berita168

GALAMEDIA - Ketua Partai Ummat, Buni Yani mengomentari Nahdlatul Ulama (NU) yang memanggil Gibran Rakabuming dengan panggilan 'Gus'. Padalah, kata Buni Yani, panggilan 'Gus' dalam tradisi NU, hanya diberikan pada anak kyai saja, sementara Gibran Rakabuming bukan anak kyai.

Sebagaimana diketahui, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi DKI Jakarta memanggil Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dengan panggilan 'Gus Gibran'.

Pihak PWNU DKI Jakarta menilai Wali Kota Solo yang juga anak dari Presiden RI Joko Widodo itu layak memimpin Ibu Kota.

Baca Juga: 4 Fakta Mengagumkan Tentang Spanyol, Pengguna Bahasanya Ternyata Mengalahkan Bahasa Inggris

Penyebutan 'Gus Gibran' sendiri pertama kali disebutkan oleh Ketua PWNU DKI Samsul Ma'arif dan Ketua Satgas Donor Darah dan Plasma Konvalasen PWNU DKI KH Asyik Samsul Huda.

Sebutan itu dilayangkan ketika Gibran Rakabuming tengah menghadiri acara donor darah PWNU DKI Jakarta. Selain Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, dalam acara tersebut hadir juga Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.

Panggilan 'Gus Gibran' lalu dilayangkan oleh Ketua PWNU DKI Jakarta ketika tengah memberikan sambutan atas kehadiran Gibran dalam acara tersebut.

Baca Juga: Memahami Makna 5 Asmaul Husna: Al Mukmin, Al Muhaimin, Al Aziz, Al Jabbar, Al Mutakabbir

Ketika ditanya, Ketua PWNU DKI Jakarta menjelaskan bahwa menurutnya panggilan 'Gus Gibran' memiliki makna tersendiri. 'Gus Gibran', kata Ketua PWNU DKI Jakarta Samsul Ma'arif, memiliki makna generasi muda pemimpin. Generasi muda sudah waktunya menjadi pemimpin.

Samsul Ma'arif lalu mengatakan bahwa sebutan 'Gus Gibran' hanya panggilan spontan saja. Mengetahui hal tersebut, Ketua Partai Ummat Buni Yani pun memberikan tanggapannya atas panggilan 'Gus' yang diberikan pada Gibran.

Melalui akun media sosial Twitter miliknya @1keadilan pada Minggu, 12 September 2021, Buni Yani mempertanyakan hal tersebut.

Baca Juga: Buku Harian Seorang Istri 13 September 2021: Pasha Yakin Dewa Bukan Anak Arman dan Minta untuk Tes DNA

Ia mempertanyakan, jika Gibran Rakabuming yang merupakan putra sulung Jokowi dipanggil Gus, maka Jokowi adalah Kyai. Buni Yani pun mempertanyakan apakah panggilan 'Gus' kepada Gibran Rakabuming tidak berlebihan.

"Kalau Gibran dipanggil Gus, berarti @jokowi kyai dong? Apa tidak berlebihan nih NU?" tanya Buni Yani. Kemudian, Buni Yani mengatakan bahwa biasanya dalam tradisi NU panggilan Gus sendiri hanya diberikan kepada anak kyai.

Sementara, sebagaimana diketahui Joko Widodo atau Jokowi, ayah dari Gibran Rakabuming bukanlah seorang kyai. "Kan dalam tradisi NU panggilan Gus hanya diberikan ke anak kyai," kata Buni Yani.

"Mohon pencerahan bagi yang lebih paham," imbuhnya.***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler