Giring Sebut Anies Tak Pantas jadi Presiden RI, Demokrat: Nyanyi Aja, Kalau jadi Politisi Nanti Mabok Darat

21 September 2021, 16:17 WIB
Politisi partai Demokrat Cipta Panca Laksana. /Facebook.com/Cipta Panca Laksana.

GALAMEDIA - Politisi Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana turut menanggapi sikap penyanyi sekaligus politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sebelumnya, diketahui, Giring menyebut Anies Baswedan sebagai pembohong dan tak layak menjadi Presiden RI pada 2024 mendatang.

Mendengar pernyataan Giring tersebut, politisi Partai Demokrat, Cipta Panca lantas turut buka suara.

Baca Juga: TERJAWAB SORE INI! Ini Dia 2 Rahasia Besar yang Akan Dibeberkan Rizky Billar dan Lesti Kejora

Melalui akun Twitter pribadinya @panca66, ia menyarankan agar Giring menekuni profesi penyanyi saja dibanding menjadi politisi.

Lebih jauh, Panca menilai Giring lebih cocok menjadi penyanyi dibandingkan menjadi politisi.

Terlebih, ia justru mengingatkan pada Giring akan risiko bahayanya menjadi seorang politisi.

"Makannya nyanyi aja lebih bagus. Kalau jadi politisi nanti mabok darat kayak bisa bahaya," ucap Panca dilansir Galamedia dari akun Twitter @panca66 pada Selasa, 21 September 2021.

"Kalau kata mas @Smsl_alghozali kecanduan politik itu bahaya lho," sambungnya.

Baca Juga: Jadi Atensi! Mantan Juara Dunia Bulu Tangkis 1980 Pengidap Kanker Dapat Bantuan Rp100 Juta dari Jokowi

Seperti yang diketahui, politisi PSI Giring Ganesha menyampaikan pandangannya terkait kinerja Gubernur DKI, Jakarta Anies Baswedan.

Giring menilai Anies telah gagal memimpin DKI Jakarta dan merupakan seorang pembohong.

Pernyataan itu disampaikan lantaran Anies masih tetap membayarkan kewajiban Pemprov DKI Jakarta yang ikut serta dalam acara balap mobil E Formula di tengah pandemi.

"Dia mengabaikan tekanan rakyat yang meminta dia membatalkan rencana balapan mobil Formula E, dan mengeluarkan 1 triliun uang rakyat untuk acara tidak berguna itu," kata Giring.

Baca Juga: SMPN 2 Bandung Wakili Jabar ke Lomba Cerdas Cermat Kebudayaan dan Permuseuman

Giring lantas mengingatkan publik untuk tidak memilih Anies sebagai Presiden Indonesia pada 2024 mendatang.

"Pura-pura peduli adalah kebohongan Gubernur Anies Baswedan di tengah pandemi dan penderitaan orang banyak. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024," ucapnya.

"Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan," sambungnya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler