GALAMEDIA – Jembatan Double Track yang berada di jalan Leuwigajah, Kelurahan Baros Kota Cimahi telah diresmikan pada Rabu, 12 Januari 2022.
Jembatan ini diresmikan oleh Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat dengan lama pengerjaan sekitar kurang lebih empat bulan sejak September 2021.
Jembatan Double Track ini dibangun di atas ruas jalan Tol Cipularang KM 127+800 sepanjang 47,8 meter, serta telah dilakukan uji coba jembatan pada hari Kamis 23 Desember 2021.
Baca Juga: Victor Igbonefo Siap Memperkuat Persib Kontra Bali United: Aku Datang Untuk Membantu Tim
Jalan yang digunakan sebagai penghubung Kelurahan Baros Kecamatan Cimahi Tengah dengan Kelurahan Leuwigajah Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi, diharapkan menjadi solusi kemacetan pada daerah tersebut.
Biasanya kemacetan terjadi di Jalan Mahar Martanegara (Leuwigajah) terutama saat jam berangkat (pagi) dan pulang kerja (sore).
Jembatan double track atau jembatan duplikasi ini digunakan untuk kendaraan dari arah Jalan Baros atau Jalan Raya Leuwigajah yang menuju Jalan Kerkof.
Sedangkan untuk kendaran ke arah yang sebaliknya masih menggunakan jembatan yang lebih dahulu dibangun.
Baca Juga: Profil Artis Lengkap Ardhito Pramono Pemeran Kale dalam NKCTHI yang Ditangkap Polisi Karena Ganja
Diketahui jika proyek jembatan ini memakan anggaran sebanyak Rp23 miliar, anggaran tersebut dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Untuk nama dari jembatan duplikasi Leuwigajah Cimahi ini nantinya akan diberi nama pahlawan atau tokoh di Kota Cimahi.
“Salah satunya adalah jembatan ini satu dari sekian banyak proyek infrastruktur nilainya lumayan sekitar Rp23 miliar dalam dua tahun anggaran,” kata Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.
“Sebaiknya mungkin tahun ini jembatan ini diberi nama pahlawan asal Cimahi mungkin ya, sebagai bentuk penghargaan kita menunjukan Cimahi adalah bagian dari bangsa yang besar bangsa yang menghargai para pahlawan-pahlawan berjasa,” sambungnya.
Baca Juga: Lirik Lagu Tersanjung Bunga Citra Lestari From Tersanjung The Series
Walaupun saat ini telah selesai, nyatanya jembatan duplikasi ini sempat terhenti di tahun 2020, lalu kembali dilanjutkan pertengahan Oktober 2021. ***