Minyak Goreng Langka di Indonesia, Karni Ilyas Ibaratkan Ayam Mati Kelaparan di Lumbung Padi

1 Februari 2022, 21:54 WIB
Ilustrasi minyak goreng. /Tangkapan Layar Instagram/@makmur_siantar

 

GALAMEDIA - Jurnalis senior Karni Ilyas menyoroti kelangkaan ataupun lonjakan harga minyak goreng di pasar dalam negeri.

"Pekan-pekan ini rakyat mengeluhkan pasar minyak goreng. Selain harganya melejit, minyak goreng langka di pasar atau mini market," ujar Presiden ILC ini melalui akun Twitter @karniilyas, Selasa, 1 Februari 2022.

Menurutnya, hal itu sangat ironi mengingat Indonesia merupakan produsen kepala sawit nomor satu di dunia.

"Padahal Indonesia produsen kelapa sawit no 1 di dunia. Ironi," ujarnya.

"Di Minang ada ungkapan ayam mati kelaparan di atas lumbung padi," tandasnya.

Baca Juga: Kasus Edy Mulyadi dan Arteria Dahlan Mendapat Beda Perlakuan, Refly Harun Ingatkan Soal Hari Akhir

Sementara iu Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) segera membawa masalah harga minyak goreng ke ranah hukum.

Komisioner KPPU Ukay Karyadi menduga adanya indikasi praktik kartel dibalik lonjakan harga minyak goreng yang cukup signifikan dalam beberapa waktu terakhir.

KPPU melihat terkonsentrasinya produksi minyak goreng oleh sejumlah perusahaan besar.

Baca Juga: Indonesia Disebut Sudah Masuk Gelombang Ketiga Covid-19, Kemenkes Sebut Baru Juga 10 Hari Lalu Naiknya

Terkonsentrasinya sejumlah produsen membuat pelaku usaha tersebut mempunyai kekuatan untuk mengatur produksi dan harga, dibandingkan dengan pelaku usaha yang tidak terintegrasi.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler