Sindiran Didapat PDIP Usai Bagikan Minyak Goreng 10 Ton, Ali Syarief: Artinya Mereka Tahu

16 Februari 2022, 21:48 WIB
Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief. /YouTube Ali Syarief-Cross Culture Institute-Hipp/ /

GALAMEDIA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), menjadi sorotan banyak pihak di tengah langkanya minyak goreng.

Hal itu dikarenakan saat masyarakat di tanah air kebingungan, PDIP justru membagikan minyak goreng sebanyak 10 ton.

Diketahui, minyak goreng sebanyak 10 ton itu dibagikan oleh DPD PDIP Sumatera Utara pada warga kurang mampu di Kota Medan.

Pembagian minyak goreng di saat langka itu pun membuat sejumlah tokoh geram dengan PDIP, termasuk Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief.

Melalui cuitan di akun Twitter miliknya, Ali Syarief tampak heran dengan PDIP yang membagikan minyak goreng sebanyak 10 ton tersebut.

Ia menduga bahwa PDIP sebenarnya tahu terkait dimana keberadaan minyak goreng yang saat ini mengalami kelangkaan.

Baca Juga: Elektabilitas Ganjar Pranowo di Jawa Timur Merosot, Partai Gerindra Berpotensi Geser PDI Perjuangan

"PDIP telah membagi-bagikan Minyak Goreng, artinya mereka tahu dimana Minyak Goreng berada," kata Ali Syarief, dikutip Galamedia dari akun Twitter @alisyarief, Rabu 16 Februari 2022.

Ali Syarief juga menilai bahwa pembagian minyak goreng yang oleh PDIP itu kurang tetap, karena hanya dilakukan di satu daerah saja.

Menurutnya, akan lebih bagus jika PDIP memberikan info kepada para penyalur dan pedagang terkait keberadaan minyak goreng.

Terlebih Ali Syarief mengatakan bahwa hal itu akan lebih bermanfaat ketimbang bagi-bagi minyak goreng di satu daerah.

"Mengapa tidak diinfo kepada para penyalur/pedagang ya? Ini jauh lebih bermanfaat daripada hanya, membagi-bagi untuk satu daerah tertentu saja," tuturnya.

Tak selang berapa lama, cuitan Ali Syarief itu pun mendapat respon dari sejumlah netizen.

Netizen juga menilai bahwa PDIP selama ini memang tahu terkait keberadaan minyak goreng yang mengalami kelangkaan itu.

Baca Juga: Jumlah Personel Densus 88 Antiteror Bakal Ditambah, Kapolri: Saya Harap Berkembang dan Bisa 2 Kali Lipat

Berikut komentar para netizen yang turut menyindir PDIP karena bagikan minyak goreng di suatu daerah saja.

"Pake akal sehat ya, dari mana mereka dapat begitu banyak? Sepertinya mereka dan anggota2nya jadi penimbun?" tanya @Erik675.

"Kaya' gak tau aja. Kan bisa jadi pahlawan minyak goreng..yg dielu2kan rakyat..terus dipilih lagi..terus diperpanjang terus..sampai 7 keturunan," kata @GanisArfianiar.

"Pencitraan biar keliatan peduli kesusahan rakyat padahal yang menimbun siapa," tulis @Denna_sja.

"Mudah-mudahan yang mendapat minyak goreng hanya menerima saja dan semoga tidak terperangkap dengan bujuk rayu menuju 2024," terang @AhnaRayvan.

"Kalau diomongin ke penyalur dan pedagang pedeipe nggak dapat nama dong," pungkas @Boediantar4.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler