GALAMEDIA - Dalam Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) ke VIII menetapkan Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., MA sebagai Ketua Umum PB ISPI Periode 2022-2027.
Solehuddin menyisihkan lima calon ketua umum yaitu Prof. Dr. H. Aris Munandar, M.Pd dari Universitas Negeri Makasar, Prof. Dr. H. Ganefri, M.Pd., Ph.D dari Universitas Negeri Padang.
Selain itu, Prof. Dr. Luthfiyah Nurlaela, M.Pd, M.Pd dari Universitas Negeri Surabaya, Prof. Dr. M. Solehuddin., M.Pd., MA dari Universitas Pendidikan Indonesia serta Prof. Dr. Sofia Hartati, M.Si dari Universitas Negeri Jakarta.
Baca Juga: Bacaan Surat Yasin Ayat 1-83, Lengkap dengan Artinya dan Doa untuk Orang Meninggal
Prof. Solehuddin, menyampaikan bahwa prinsipnya menjadi ketua umum ISPI memiliki tanggungjawab besar. Pendidikan menjadi hajat besar bagi bangsa Indonesia.
"Sudah seharusnya para sarjana mendedikasikan dirinya bagi bangsa dan negara. Semoga melalui pimpinan dan pengurus ISPI Periode 2022-2027 dapat memberikan kontribusi bagi lembaga pendidikan di Indonesia," ujarnya kepada wartawan, Kamis, 16 Juni 2022.
Merujuk tata tertib pemilihan ketua umum/pimpinan pengurus pusat ISPI periode 2022-2027, prinsip Pemilihan Ketua Umum/Formatur Pengurus Pusat ISPI periode 2022-2027 dilakukan secara musyawarah dengan mengutamakan obyektifitas dan etika serta mencerminkan karakter sarjana pendidikan.
Baca Juga: Link Nonton Serial Melur Untuk Firdaus Episode 11, 12 dan 13 SUB INDO, Tinggal Klik di Sini!
Pemilihan Ketua Umum/Formatur Pengurus Pusat ISPI periode 2022-2027 diikuti oleh pengurus ISPI setiap Cabang, Pengurus Daerah, Anggota Organisasi Profesi Pendidikan Tingkat Pusat, dan Pengurus Pusat ISPI periode 2014-2019 yang berhak memilih.
Proses Pemilihan Ketua Umum/ Pimpinan Pengurus Pusat periode 2022-2027 dilakukan melalui 3 (tiga) tahap, yaitu Tahap Pengusulan Bakal Calon, Tahap Penetapan Calon dan serta Tahap Pemilihan.
Hak suara dalam pemilihan yaitu Setiap Pengurus Cabang memiliki 1 (satu) hak suara, Setiap Pengurus Daerah memiliki 5 (lima) hak suara, Setiap Anggota Organisasi Profesi Pendidikan Tingkat Pusat memiliki 1 (satu) hak suara.
Lalu, Pengurus Pusat periode 2014-2019 memiliki 9 (sembilan) hak suara yang terdiri dari 7 (tujuh) suara dari unsur Pimpinan, 1 (satu) suara dari Unsur Sekretaris Jenderal, dan 1 (satu) suara dari Unsur Bendahara Umum ISPI.
Pada kegiatan munas Tahun 2022, berhasil menetapkan pengurus Pusat ISPI periode 2022-2027. Penyusunan pengurus Pusat ISPI periode 2022-2027 disusun oleh Tim Formatur dengan mengutamakan asas musyawarah untuk mufakat serta mengacu pada AD/ART ISPI.
Persyaratan Calon Anggota Pengurus Pusat ISPI Periode 2022 – 2027 yaitu Berahlak mulia, Memiliki komitmen menjalankan dan mentaati AD/ART ISPI.
Selain itu, memiliki wawasan kebangsaan dan komitmen terhadap agenda mewujudkan kesejahteraan masyarakat, Mempunyai pengalaman berorganisasi, Menyatakan kesanggupan secara tertulis untuk berperan aktif dalam melaksanakan program kerja ISPI.
Seperti diketahui, Munas ISPI ke VIII diselenggarakan pada 14, 15 dan 16 Juni 2022 di Hotel Mercure Kota Bandung.
Kegiatan munas yang telah diselenggarakan selama tiga hari terdiri dari dua kegiatan penting yaitu penyelenggaraan kegiatan Seminar Nasional Pendidikan serta kegiatan musyarah nasional.
Merujuk Tata Tertib Munas VIII Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Tahun 2022, bahwa Munas ISPI merupakan forum tertinggi organisasi tingkat nasional yang menjadi penentu organisasi serta merupakan musyawarah utusan Pengurus Daerah, Himpunan Organisasi Profesi Pendidikan, dan Pengurus Pusat ISPI. Yang dilakukan 5 tahun sekali dalam forum Munas.***