Kriteria Penerima BBM Bersubsidi Solar dan Pertalite Harus Tepat

7 Juli 2022, 09:14 WIB
Ilustrasi solar subsidi atau pertalite roda 4. /Pixabay.com/bere_moonlight0

GALAMEDIA - Agar memenuhi rasa keadilan di masyarakat, penetapan kriteria konsumen penerima subsidi BBM bersubsidi baik pertalite maupun solar harus dipastikan.

Jangan sampai karena kriterianya kurang tepat, justru yang mendapatkan subsidi BBM bukan yang berhaknya.

"Jangan sampai karena kriterianya tidak tepat yang seharusnya tidak berhak (mendapat subsidi BBM) justru menjadi berhak," kata Pengamat ekonomi energi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi di Yogyakarta, Rabu 6 Juli 2022.

Baca Juga: Jelang Penutupan Pendaftaran PPG Prajabatan 2022, Cek Lagi Syarat dan Tata Cara Pendaftaran

Fahmy menilai, wacana pengecualian subsidi BBM bagi mobil 2.000 cc ke atas, tidak menjamin pembatasan itu tepat sasaran. Apalagi tidak sedikit kendaraan roda empat yang 2.000 cc harganya murah lantaran berusia tua.

"Kalau seperti itu, itu kan banyak juga pemilik mobil tua 2.000 cc ke atas yang harganya murah. Pemiliknya seharusnya berhak memperoleh subsidi, tetapi karena mobil yang dimiliki 2.000 cc ke atas maka dia tidak memperoleh subsidi," kata seperti dilansirkan Antara, Kamis 7 Juli 2022.

Sebaliknya, kata Fahmy, pemilik mobil mewah justru menjadi berhak karena kapasitas mobilnya 1.500 cc. Karena itu kriteria konsumen yang berhak menerima subsidi BBM perlu dimatangkan kembali selama masa uji coba penggunaan MyPertamina.

Baca Juga: Puncak HUT SPS ke 76: Penghargaan untuk Insan yang Berjasa Bagi Kemajuan Pers

Fahmy menyadari pembelian BBM bersubsidi perlu dibatasi mengingat beban APBN untuk subsidi BBM sangat besar atau mencapai sekitar Rp502,4 triliun.

Sementara berdasarkan data PT Pertamina, 60 persen penyaluran subsidi BBM tidak tepat sasaran.

"Kita semua sepakat bahwa beban APBN untuk subsidi dan kompensasi sudah sangat besar sekitar Rp502,4 triliun sehingga harus dibatasi," katanya.

Selain itu, ia berharap masa persiapan penggunaan aplikasi MyPertamina maupun web MyPertamina sebagai syarat membeli BBM bersubsidi perlu diperpanjang mengingat belum semua pemilik kendaraan roda empat ke atas dapat mengakses aplikasi maupun web, terlebih apabila kapasitas internet belum menyeluruh.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler