GALAMEDIANEWS – Ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar yang terjadi pada 7 Desember 2022 meninggalkan rasa takut pada siswa/siswi SDN 079 Kopo Pajagalan, Bandung.
Trauma healing pun dilakukan pihak Polrestabes Bandung kepada anak-anak setelah peristiwa ledakan bom bunuh diri Astana Anyar tersebut.
Ketakutan siswa/siswi tersebut sangat beralasan, karena lokasi SDN 079 Kopo Pajagalan sangat berdekatan dengan Polsek Astana Anyar.
Ledakan bom bunuh diri di Polsesk Astana Anyar memang menjadi peristiwa yang bisa membuat trauma warga sekitar, khususnya anak-anak.
Baca Juga: REKOMENDASI 3 Wisata Bandung di Tengah Kebun Teh nan Sejuk, Instagramable buat Liburan
Dalam rangka pemulihan psikologis siswa/siswi akibat tragedi tersebut, Polrestabes Bandung menyelenggarakan trauma healing di SDN 079, Jln. Pasirkoja No.37, Astana Anyar, Bandung, Kamis 15 Desember 2022.
Proses trauma healing tersebut dipimpin oleh Kabag SDM Polrestabes Bandung, AKBP Festie Roosmayanti didampingi oleh Team Trauma Healing Polrestabes Bandung.
Jumlah peserta kegiatan trauma healing pasca ledakan bom bunuh diri Astana Anyar yakni 580 orang siswa/siswi SD kelas 3,4,5 dan 6.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol. Aswin Sipayung melalui Kapolsek Astana Anyar Kompol Fajar Hari Kuncoro mengatakan, lokasi SDN 079 Kopo Pajagalan memang berdekatan dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dan ledakan bom bunuh diri yang terjadi pada saat mereka sedang belajar di sekolah, tentu meninggalkan rasa takut dan trauma dalam dirinya.
Oleh karena itu, dengan dilakukannya trauma healing ini, diharapkan mampu meminimalisir dampak psikologis dan mengembalikan stabilitas emosional anak-anak tersebut.
Baca Juga: Pengen Caper Sama Doi? Bisa Coba Instagram Notes Aplikasi Terbaru, Ridwan Kamil Buat Status Kocak
Dengan begitu, mereka bisa kembali bersekolah dan beraktivitas normal sebagaimana mestinya tanpa dibayang-bayangi rasa takut.
Proses trauma healing yang dipimpin AKBP Festie tersebut disambut secara antusias oleh para guru dan anak-anak murid SDN 079 Kopo Pajagalan.
Dalam prosesnya, para murid ini bernyanyi bersama, bermain, kemudian mengisi quesioner dan ada sesi tanya jawab bersama anggota Polrestabes Bandung.
Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian Polrestabes Bandung untuk memantau dan memulihkan kondisi psikis para siswa agar bisa menjalani rutinitas seperti sediakala.
Seperti diberitakan sebelumnya, ledakan bom bunuh diri Astana Anyar ini telah menewaskan pelaku dan juga satu orang anggota Polsek Astana Anyar Aiptu Anumerta Sofyan.
Saat terjadi ledakan bom bunuh diri tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo langsung memerintahkan semua pihak untuk segera bergerak menyelidiki peristiwa tersebut.
Oleh karena itu dalam waktu relatif singkat, pihak kepolisian berhasil mengungkap dan menyelesaikan kasus ledakan Astana Anyar.***