GALAMEDIA NEWS - Polisi tak segan segan untuk memberantas praktek perjudian di wilayah hukumnya masing masing, terlebih menjelang bulan suci Ramadhan 2023 yang sebentar lagi akan segera tiba. Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda) Jabar pun terus bersih bersih terhadap praktek perjudian baik itu judi togel maupun judi online.
Sebagai bentuk keseriusan aparat Polda Jabar, beberapa praktek perjudian berhasil diungkap, bahwa pada Maret 2023 ini saja sudah 33 kasus diungkap di wilayah hukum Jawa Barat, baik itu praktek judi togel maupun judi online.
Bahkan jelang Ramadhan 2023 ini juga Polda Jabar pun meminta agar masyarakat segera melapor polisi baik itu ditingkat Polsek, Polres maupun Polda Jabar bila menemukan praktek judi togel maupun judi online untuk segera dibrantasnya.
Baca Juga: Mengenang Nike Ardilla, Penyanyi Muda yang Berpulang saat Di Puncak Popularitas
Baca Juga: One Piece Episode 1054 Sub Indo: Sinopsis, Cara Nonton dan Jadwal Tayangnya
Ada Judi, Segera Laporkan ke Polisi
Keseriusan kepolisian untuk memberantas perjudian apalagi saat ini menjelang bulan suci Ramadhan sudah terbukti.
Bahkan Polda Jabar sendiri terus melakukan pengusutan dan juga penyelidikan terhadap praktek perjudian, bahkan informasi sekecil apapun langsung ditindaklanjutinya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo pun telah menegaskan bahwa tidak ada pembiaran terhadap para pelaku judi togel.
Dalam statmennya kepada awak media dengan tegas menyebutkan, "Tak ada judi yang dibiarkan, saat ini saja sudah ada beberapa yang sudah diproses hukum. Jika masyarakat mengetahui atau menemukan adanya praktek perjudian segera laporkan agar bisa ditindak," ujar Kabid Humas Ibrahim Tompo kepada wartawan, Sabtu 18 Maret 2023.
Menurutnya laporan dari masyarakat tersebut diperlukan sebagai salah satu informasi kepada polisi untuk segera menindaknya.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau 3 Kali Erupsi, PVMBG Keluarkan Imbauan kepada Masyarakat dan Wisatawan
Ibrahim pun menyebut bahwa kalau pun menemukan tidak lantas menganggapnya marak, karena konotasinya kalau marak ada dimana mana, hal tersebut perlu digaris bawahi agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat dan ada kesan seolah olah dibiarkan.
Padahal menurut Ibrahim Tompo, pihaknya telah melakukan operasi untuk pemberantasan perjudian ini dalam operasi giat penyakit masyarakat dan hasilnya selama Maret 2023 ini sudah ada 33 kasus yang berhasil diungkapnya.
"Giat pekat OPS 1 Lodaya 2023 mulai 13 sampai 16 Maret 2023 telah berhasil emngungkap praktek perjudian 33 kasus," ujarnya.
Anggota DPRD Jabar Dukung Polisi Brantas Perjudian
Perjudian baik itu judi togel atau pun judi online adalah menjadi penyakit masyarakat yang segera dicarikan penyebabnya sehingga bisa diurai solusinya seperti apa.
Hal tersebut diungkapkan oleh Siti Muntamah anggota Fraksi PKS DPRD Jabar dapil Kota Bandung dan Cimahi saat dimintai komentarnya terkait masih ditemukannya judi togel di wilayah Bandung dan sekitarnya termasuk wilayah kota dan kabupaten di Jawa Barat.
Menurutnya penyebab praktek perjudian yang dilakukan masyarakat ada beberapa faktor yang mempengaruhinya salah satunya faktor ekonomi dan faktor moralitas masyarakat.
Menurut Siti Muntamah, jika faktor ekonomi menjadi persoalan mak amasyarakat membutuhkan penghasilan yang layak agar mereka tidak terjerak praktek perjudian tersebut.
Baca Juga: HASIL ALL ENGLAND 2023, The Daddies Sukses Raih Tiket Final Usai Lewati Laga Menegangkan
Kemudian faktor moralitas, maka faktor ini perlu dilakukan pembinaan moral dan mental masyarakat yang harus dikuatkan kembali keimanan masyarakat gencarkan lagi.
Siti Muntamah juga mengapresiasi langkah kepolisian yang memberantas perjudian di wilayah Jawa Barat terutama memberantas bandar, pengepul dan penyelenggara perjudian toto gelap atau perjudian online.
"Semoga Allah memberikan hidayah bagi yang melakukan perjudian untuk meninggalkannya," katanya.***