BKSDA Garut Tingkatkan Patroli dan Persiapan Antisipasi Kebakaran Hutan

11 Agustus 2023, 09:51 WIB
Kondisi Gunung Guntur di Kabupaten Garut, Jawa Barat./ ANTARA/Feri Purnama /

GALAMEDIANEWS - Dalam rangka mengantisipasi potensi kebakaran hutan yang sering terjadi selama musim kemarau, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) di Garut, Jawa Barat, telah meningkatkan patroli dan persiapan untuk menjaga kelestarian kawasan Gunung Guntur dan Papandayan.

Dodi Arisandi, Kepala Seksi Wilayah V Garut BKSDA Jawa Barat, menyatakan bahwa langkah-langkah pencegahan dini sangat penting untuk mengurangi risiko kebakaran hutan.

"Kita tetap antisipasi dengan patroli guna pencegahan dini," ujarnya kepada wartawan pada hari Kamis 10 Agustus 2023.

Baca Juga: Pemkot Bandung Raih Juara II Asset Award 2023, Ema Sumarna: Hasil Kerja Keras

Pihak BKSDA telah melaksanakan serangkaian persiapan, termasuk peningkatan patroli di kawasan-kawasan yang memiliki potensi risiko kebakaran. Selain itu, masyarakat sekitar juga mendapatkan imbauan untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat memicu kebakaran hutan, seperti pembakaran lahan.

Dalam upaya mencegah pembakaran lahan oleh masyarakat, Dodi Arisandi mengingatkan agar jika terpaksa melakukan pembakaran di sekitar ladang, api harus dipastikan benar-benar padam sebelum ditinggalkan.

Hal ini sangat penting karena kondisi cuaca kering selama musim kemarau dapat membuat api dengan cepat menjalar dan memasuki kawasan hutan.

Baca Juga: 10 Ide Lomba 17 Agustus Terbaru yang Lucu dan Seru, Pasti Bakal Bikin Ngakak

"Dalam kondisi kemarau saat ini, api akan mudah menjalar yang dikhawatirkan masuk hutan," jelas Dodi.

Selain imbauan, BKSDA juga melakukan penyuluhan langsung kepada masyarakat tentang bahaya pembakaran dan pentingnya menjaga lingkungan alam.

Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat mengancam kawasan hutan dan lingkungan sekitarnya.

Menanggapi potensi kebakaran hutan, BKSDA Garut telah menyiapkan personel dan peralatan pemadam kebakaran yang siap siaga jika terjadi kebakaran. Peningkatan fasilitas termasuk penambahan jet shooter untuk memadamkan api dengan lebih efektif.

"Dalam persiapan menghadapi potensi kebakaran, kami telah mempersiapkan alat-alat pemadam yang termasuk penambahan jet shooter," kata Dodi Arisandi.

Dengan harapan besar, ia berupaya agar timnya selalu siap untuk mengambil tindakan yang cepat dan tepat guna melindungi hutan serta mencegah agar kebakaran tidak merambat lebih jauh di wilayah hutan Kabupaten Garut.

Baca Juga: Fakta Menarik: Apa Perbedaan Monyet dan Kera?

Dalam beberapa musim kemarau sebelumnya, tercatat beberapa kejadian kebakaran di wilayah tersebut. Meskipun demikian, BKSDA dan instansi terkait berharap tahun ini tidak terjadi kebakaran hutan.

Jika terjadi kebakaran, diharapkan skala kebakarannya dapat dikendalikan sehingga tidak berdampak besar pada lingkungan dan kawasan hutan.

"Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kebakaran hutan. Meskipun demikian, kemarin terjadi kebakaran, namun lokasinya bukan di kawasan hutan, melainkan di lahan milik masyarakat," tambah Dodi.

Dalam menghadapi tantangan kebakaran hutan selama musim kemarau, kerja sama antara BKSDA, pemerintah daerah, dan masyarakat sangatlah penting.

Dengan kesadaran bersama dan tindakan pencegahan yang tepat, diharapkan keindahan alam dan keanekaragaman hayati di wilayah Kabupaten Garut tetap terjaga dengan baik.***

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler