GALAMEDIANEWS – Apple meninggalkan colokan pengisian daya iPhone buatannya sendiri dan mengikuti jejak industri teknologi lainnya dengan mengadopsi standar koneksi yang lebih banyak digunakan. Sebagian besar alasannya adalah aturan pengisian daya umum Uni Eropa yang akan segera diberlakukan untuk 27 negara.
Selamat tinggal kabel Lightning. Halo, USB Type-C, mungkin itulah ungkapan yang tepat bagi para pengguna Apple iPhone diseluruh penjuru dunia saat ini. Lalu sebenarnya apa itu port USB Type-C?, dan apa yang spesial dari USB Type-C yang digunakan pada perangkat Aplle iPhone 15 ini?.
Berikut penjelasan tentang apa itu USB Type-C, apa kelebihan USB Type-C, dan kenapa sekarang Apple beralih menggunakan USB Type-C ketimbang Lightning.
Baca Juga: Link Live Streaming Semifinal Badminton Hong Kong Open 2023 Hari Ini, Perjuangan 6 Wakil Indonesia
Apa itu USB Type-C dan Perbedaannya dari Colokan yang Lain
Bagian awal dari akronim ini merupakan singkatan dari Universal Serial Bus, yang menggantikan versi sebelumnya dari kabel USB yang digunakan untuk berbagai perangkat, termasuk printer, hard drive, mouse komputer, dan pembaca Kindle.
Colokan USB-C hadir dalam bentuk yang berbeda dari pendahulunya - oval memanjang. Bentuknya juga simetris dan dapat dibalik, yang menghilangkan salah satu keluhan umum tentang versi sebelumnya seperti konektor USB-A yang berbentuk persegi panjang, karena tidak ada cara yang salah untuk mencolokkannya.
Kelebihan USB Type-C
Kabel USB Type-C dapat membawa lebih banyak daya sehingga laptop dapat diisi daya lebih cepat, dan memungkinkan kecepatan transfer data yang lebih cepat, sehingga memungkinkan sejumlah besar file disalin dari komputer ke hard drive eksternal.
Baca Juga: One Piece Live Action Season 2, Plot Cerita, Tanggal Rilis, Karakter, dan Musuh Utama
Pada saat yang sama, kabel ini dapat memompa sinyal video ke monitor dan memasok daya ke aksesori yang terhubung.
Konektor USB Type-C juga didesain untuk masa depan. Bentuknya akan tetap sama, tetapi versi yang lebih baru beserta perangkat yang terhubung dengannya akan datang dengan fitur yang lebih canggih. Itu berarti pengguna harus berhati-hati karena perangkat yang lebih tua mungkin tidak dapat mendukung spesifikasi terbaru.
Colokan ini juga lebih ramping daripada colokan USB-Type A yang berbentuk kotak, sehingga lebih cocok untuk perangkat yang lebih baru yang semakin kecil.
Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Jakarta-Bandar Lampung PP September 2023, Segini Tiket Termurah
Alasan Kenapa Apple Sekarang Menggunakan USB Type-C
Apple telah lama memperjuangkan konektor Lightning miliknya untuk iPhone meskipun hampir tidak ada orang lain yang menggunakannya. Perusahaan ini menolak dorongan pengisian daya umum Uni Eropa, dengan alasan kekhawatiran bahwa hal tersebut akan membatasi inovasi dan pada akhirnya akan merugikan konsumen.
Apple tetap bertahan bahkan ketika yang lain mulai menambahkan konektor USB-C ke dalam perangkat mereka. Namun setelah proposal Uni Eropa memenangkan persetujuan penting tahun lalu, raksasa teknologi AS ini menyerah dan tidak menoleh ke belakang.
Seorang eksekutif perusahaan yang meluncurkan iPhone terbaru pada hari Selasa bahkan tidak menyebutkan kabel Lightning saat dia memperkenalkan penggantinya.
Baca Juga: 5 Cafe Hits dan Instagramable di Kediri: Tempat Nongkrong Bareng Teman yang Tawarkan View Bagus
"USB Type-C telah menjadi standar yang diterima secara universal, jadi kami menghadirkan USB Type-C ke iPhone 15," ujar Kaiann Drance, wakil presiden pemasaran produk iPhone.
Dia mengatakan bahwa USB Type-C telah "ditanamkan ke dalam produk Apple selama bertahun-tahun" dan sekarang dapat digunakan di MacBook, iPad, iPhone dan AirPods.
Itulah informasi terkait USB Type-C dan alasan mengapa kini Apple iPhone 15 menggunakan USB Type-C dan meninggalkan Lightning.***