Minta Bantuan Mantan Brad Pitt, Lolos Covid-19 Selebgram 'Zombie Angelina Jolie' Kini Dipenjara

- 14 Desember 2020, 11:38 WIB
Selebgram 'Zombie Angelia Jolie'
Selebgram 'Zombie Angelia Jolie' /Instagram

Kantor berita Tasnim menyebut di antara kasus yang menjarat Sahar yaitu penistaan agama, memicu kekerasan, meraup uang dengan cara tak pantas dan mengajak kaum muda ke arah degradasi. Semua dilakukan dengan aktivitasnya selama ini melalui media sosial.

Sahar ditahan berdasar perintah pengadilan Teheran dengan kasus kejahatan kultural serta degradasi moral dan sosial.

Kala itu Islamic Republic of Iran Broadcasting Channel 3 (IRIB TV3) menyebut Sahar terancam hukuman antara dua bulan hingga dua tahun.

Baca Juga: Mulai Pose Hingga Mainan, Back to 90s Kembali Trend di TikTok

Publik mulai mengenal Sahar saat usianya masih 16 tahun. Menjadi sensasi karena ia dikabarkan menjalani 50 operasi plastik demi terlihat seperti idolanya Angelina Jolie.

Tapi dalam wawancara televisi dengan seluruh wajah nyaris diblur, Sahar mengaku penampilannya hasil kreativitas make-up dan perangkat prostetik seperti hidung palsu.

Sahar pun mengakui sejak kecil dirinya sangat ingin terkenal dan meski dilarang sang ibu, ia membuat akun Instagram yang kemudian memberinya popularitas global.

Baca Juga: Pengawal Habib Rizieq Ditembak di Dalam Mobil, Netizen Ramai Perbicangkan di Twitter

Dua tahun lebih menyembunyikan wajah aslinya, Sahar akhirnya memosting foto wajah alaminya. Publik pun kembali dibuat syok dengan perbedaannya.

Sahar mengatakan dirinya memang melakukan operasi hidung, sedot lemak dan lip fillers. Tapi menurutnya semua dilakukan bukan agar terlihat seperti Jolie. Menurutnya tampilan zombie-Jolie murni keterampilan make-up.

"Itu make-up dan Photoshop. Setiap postingan hasil kreasi yang menurutku lucu. Bagiku ini seni selain ekspresi diri. Semua follower tahu itu," ujarnya.

Baca Juga: Rekonstruksi Polisi: Anggota FPI Hadang dan Turun dari Mobil, Serang Polisi dengan Senjata Tajam

"Aku sama sekali tak berniat menjadi Angelina Jolie atau karakter kartun Corpse Bride."
Setelah Twitter, Telegram dan Facebook dilarang, Instagram menjadi satu-satunya platform media sosial yang dapat diakses di Iran.

April lalu saat pandemi memuncak di Iran, Sahar yang dikabarkan terinfeksi corona tak mendapat izin menjalani perawatan di luar tahanan. Dan kini ia harus mendekam di balik jeruji besi selama satu dekade.***

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x