Kepala BNNK Sumedang : Waspada, Peredaran Narkoba Sudah Bergeser Ke Warung

- 18 Desember 2020, 14:38 WIB
Kepala BNNK Sumedang AKBP Hery Sudrajat.
Kepala BNNK Sumedang AKBP Hery Sudrajat. /Ade Hadeli

GALAMEDIA - Saat ini peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Sumedang, sudah bergeser ke warung.

Hal itu terungkap dalam acara jumpa pers yang digelar BNNK (Badan Nasional Narkotika Kabupaten) Sumedang, Jumat 18 Desember 2020.

Baca Juga: Cek Harga! Ini Kisaran Harga Rapid Test Antigen Covid-19 Sebagai Syarat Perjalanan Anda

"Hasil pengungkapan terakhir peredaran gelap, khususnya untuk obat-obatan terlarang, sudah bergeser ke warung. Untuk itu, masyarakat harus waspada dan diminta berperan aktif membantu aparat, untuk melakukan pencegahan peredaran barang terlarang tersebut. Yakni dengan memberikan informasi, bila mana mengetahui adanya gerak gerik yang mencurigakan di sekitar tempat tinggalnya," kata Kepala BNNK Sumedang AKBP Hery Sudrajat.

Menurutnya, sampai penghujung 2020, BNNK Sumedang berhasil mengungkap beberapa kasus peredaran gelap narkotika, dengan barang bukti sabu dan tembakau gorila (narkotika sintetis).

Baca Juga: Kampanye ShopeePay Semua Rp1 Cetak Rekor Baru, 100.000 Voucher Terjual pada 12 Menit Pertama di 1212

Berdasarkan hasil pemetaan, sambung Hery, wilayah rawan peredaran narkoba di Kabupaten Sumedang, meliputi Kecamatan Jatinangor, Cimanggung, Sumedang Selatan, Sumedang Utara, Tanjungsari, Buahdua, Wado dan Paseh.

Menyikapi hal itu, pihaknya berusaha untuk mengefektifkan T4GN (Tim Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika), salah satunya melalui  Program Desa Bersinar (Bersih Narkoba).

Menurutnya, dari 277 Desa dan Kelurahan di Sumedang baru terbentuk 3 Desa Bersinar. Yaitu Desa Cibeusi Kecamatan Jatinangor, Desa/Kecamatan Tanjungsari dan Kelurahan Situ Kec.Sumedang Utara. Ke tiga Desa Bersinar itu, operasionalnya didanai BNNK Sumedang.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x