Hingga Kini Nol Kasus, Tak Terjamah Covid Ini Negara-negara Mungil Penakluk Corona

- 25 Februari 2021, 11:00 WIB
ILUSTRASI pulau.*
ILUSTRASI pulau.* /Pixabay/Svet91/

GALAMEDIA - Berawal di China pada akhir 2019, pandem Covid-19 telah menyebar ke seluruh dunia.

Tapi ternyata  ada sejumlah negara yang hingga kini belum mencatatkan satu kasus pun dari virus tersebut.

Dikutip Galamedia dari DailyMail, Kamis (25 Februari 2021) sampai awal 2021 ada lebih dari 95 juta kasus Covid  di seluruh dunia.

Baca Juga: Nama Mahfud MD, Yasonna Laoly, Kapolri dan Kepala BIN Dicatut Dalam Kasus Isu Kudeta

Kemunculan corona pun dikonfirmasi telah terdeteksi di setiap benua termasuk Antartika. Namun 10 negara tak terjamah alias berhasil tetap bebas virus.

Mayoritas negara dimaksud adalah negara kepulauan yang jauh dari mana-mana terutama di Pasifik.

Meski bebas corona tak berarti pemerintahan mereka ongkang-ongkang kaki. Prokes rupanya tetap diberlakukan.

Baca Juga: Jubir Prabowo Soal Banjir Jakarta, Dahnil: Momen Puaskan Kebencian ke Anies, Menggeser Empati Jadi Ejekan

Sebelumnya, Turkmenistan dan Korea Utara menyatakan diri bebas virus corona, tapi keabsahannya diragukan.

Tak seperti setidaknya sepuluh negara berikut yang terbukti bebas corona. Check them out!

1. Tuvalu

Tuvalu yang terdiri atas sembilan pulau di Pasifik Selatan, terletak di antara Hawaii dan Australia dengan populasi 11.646.

Negara kepulauan itu dengan cepat menutup perbatasannya sejak awal pandemi dan mewajibkan karantina.

Hasilnya negara yang memiliki luas total hanya 10 mil persegi itu nol kasus Covid-19.

Baca Juga: Film Bollywood yang Populer dan Bikin Kamu Nostalgia

Tuvalu bersama dengan Tonga, Niue, Samoa, Tokelau, dan Kepulauan Cook, diproyeksikan menerima pasokan vaksin Covid-19 akhir tahun ini.

Tepatnya setelah Selandia Baru menyisihkan $ 75 juta atau Rp 1,05 triliun untuk meluncurkan vaksin di negara-negara kepulauan Pasifik yang memiliki kemitraan politik atau ekonomi dengan mereka.

Baca Juga: Ke Seluruh Kader Partai Demokrat, SBY: Semuanya Itu Fitnah Kejam, Keterlaluan, dan 100 Persen Tidak Benar!

2. Tonga

Tonga adalah negara dan kepulauan Polinesia yang terdiri dari 169 pulau, 36 di antaranya berpenghuni.

Tonga termasuk salah satu negara berpopulasi padat di Pasifik dengan jumlah penduduk 104.494 jiwa.

Kerajaan Polinesia belum melaporkan satu pun kasus Covid-19 sejak dimulainya pandemi.

Perbatasan Tonga ditutup dan hanya mengizinkan orang asing masuk  jika menyertakan bukti otorisasi dari pemerintah.

Kerajaan Tonga juga memberlakukan jam malam nasional mulai tengah malam hingga jam 5 pagi.

Baca Juga: DP 0 Persen Bisa Membuat Permintaan Rumah di Kota-kota Besar Melonjak

3. Tokelau

Tokelau, wilayah yang bergantung pada Selandia Baru di selatan Samudra Pasifik, memiliki populasi hanya 1.411 jiwa saja.

Saking terpencil, negara ini hanya bisa diakses dengan perahu melalui Samoa dengan  perjalanan yang bisa memakan waktu 24 jam.

Dengan hanya satu rumah sakit, tidak mengherankan jika Tokelau berjuang keras mencegah virus  dan sejauh ini berhasil.

Pembatasan kedatangan pengunjung di perbatasan diberlakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.  Semua harus melalui pemeriksaan kesehatan di Samoa terlebih dulu.

Baca Juga: Ronaldo Kwateh, Pemain Binaan Persib Jadi Rekrutan Termuda Madura United

4. Saint Helena

Saint Helena yang merupakan wilayah luar negeri Inggris dan pulau vulkanik tropis terpencil ini terletak di Samudra Atlantik Selatan.

Saint Helena dikenal sebagai tempat pengasingan dan kematian Napoleon Bonaparte, seperti yang diperingati oleh nisannya meski kini telah kosong.

Saint Helena tetap bebas Covid-19 dan menerapkan aturan ketat bagi mereka yang tiba.

Bagi yang lewat udara maka siap-siap untuk diangkut  dengan minibus yang disediakan otoritas setempat ke fasilitas karantina pemerintah selama 14 hari.

Baca Juga: 10 Tips Agar Tidur Kembali Setelah Terbangun di Malam Hari

Mereka wajib tes Covid di saat kedatangan dan di akhir masa karantina. Setiap pelanggaran karantina dikenai denda hingga £ 5.000 atau hampir seratus juta rupiah.

5. Kepulauan Pitcairn

Kepulauan Pitcairn adalah empat pulau vulkanik di selatan Samudra Pasifik yang membentuk satu-satunya wilayah seberang Laut Britania di Samudra Pasifik.

Wilayah ini hanya memiliki panjang dua mil dan lebar satu mil dengan populasi hanya 50 orang.

Kepulauan Pitcairn mendeklarasikan diri bebas Covid-19 sejak awal pandemi.


Mereka yang tinggal di sana adalah keturunan penumpang kapal Angkatan Laut Kerajaan HMS Bounty pada tahun 1789.

Pembatasan perjalanan akan tetap diberlakukan di sini hingga setidaknya Maret 2022.

Baca Juga: Ganjar Mengaku Salah Soal Banjir Jateng, Tsamara Amany: Setiap Kepala Daerah Layak Dikritik, Saya Apresiasi

6. Kepulauan Cook

Kepulauan Cook terdiri dari 15 pulau yang membentuk negara dengan pemerintahan sendiri di Samudra Pasifik Selatan dan memiliki hubungan diplomatik bebas-aktif dengan Selandia Baru.

Pulau-pulau dengan populasi 17.459 jiwa itu tetap bebas dari virus corona setelah menutup seluruh perbatasan.

Namun Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dan Perdana Menteri Pulau Cook Mark Brown baru-baru ini mengumumkan perjalanan terbatas di antara kedua negara per 21 Januari.

Baca Juga: Divonis Bersalah! Himchan Mantan B.A.P Dijatuhi Hukuman 10 Bulan Atas Kasus Pelecehan Seksual

7. Kiribati

Kiribati adalah negara pulau merdeka di tengah Samudra Pasifik dengan populasi permanen lebih dari 110.000 juga.

Lebih dari setengah warganya tinggal di atol Tarawa. Negara bagian ini terdiri dari 32 atol dan satu pulau karang, Banaba.

Kiribati bertindak cepat mengendalikan penyebaran virus dengan menghentikan semua perjalanan yang tidak penting sejak pertengahan Maret tahun lalu dan menerapkan masa karantina 14 hari.

Baca Juga: Kuliah Umum Wisudawan Unjani Hadirkan Sandiaga Uno dan Presenter Brigita Manohara

8. Nauru

Nauru, yang terletak di Mikronesia adalah negara terkecil ketiga di dunia dengan populasi 12.700 jiwa.

Nauru menerapkan lockdown yang sangat ketat sejak awal pandemi dan terus berupaya memantau sebaran virus.

Pemerintah mengumumkan keadaan darurat nasional sebagai tindakan pencegahan meskipun tidak mencatatkan satu pun kasus Covid.

Mereka juga menangguhkan semua penerbangan kecuali satu penerbangan mingguan ke negara mungil tersebut.

Karantina 14 hari juga wajib dilakukan siapa pun yang tiba di sana.

Baca Juga: Kanye Kian Muak, Demi 45 Triliun Kim Kardashian Teken Kontrak Siarkan Langsung Perceraian

9. Niue

Niue merupakan pulau karang di Pasifik Selatan dengan ukuran seperenam dari London. Niue memiliki pemerintahan sendiri dan merupakan mitra dekat Selandia Baru.

Sementara 1.700 Niuens tinggal di dalam negeri, lebih dari 30.000 atau 95% penduduknya  tinggal di Selandia Baru dengan memiliki hak kewarganegaraan.

Niue menerapkan pembatasan perjalanan yang ketat sejak  pandemi pecah dan baru-baru ini saja pemerintahnya menyetujui penambahan jumlah penumpang yang datang dari Selandia Baru.

Baca Juga: Sebut Partai Demokrat Not For Sale, SBY: Segelintir Kader Cari Mangsa, Usir Orang-orang Itu!

10. Palau

Palau, sebuah kepulauan dengan lebih dari 500 pulau di Samudra Pasifik Barat, memiliki populasi sekitar 18.000.

Baru-baru ini mereka menerima vaksin pertamanya dari perusahaan farmasi AS Moderna.

Pejabat Palauan berencana memastikan semua warga tuntas divaksinasi pada bulan April.

Namun penundaan distribusi dosis sepertinya membuat pemerintah memperpanjang masa vaksinasi.

Hingga saat ini seperti sembilan negara kepulauan lainnya, Palau belum mencatat satu pun kasus virus corona atau kematian terkait Covid.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x