Wah, Ternyata Ini yang Membuat Ketua Umum Partai Demokrat AHY dan SBY Waspada

- 1 Maret 2021, 19:25 WIB
Agus Harimurti Yudhoyon (AHY).
Agus Harimurti Yudhoyon (AHY). /Instagram @agusyudhoyono

GALAMEDIA - Salah satu kader Partai Demokrat, Michael Wattimena gerah dengan perilaku rekan dan seniornya Jonny Allen Marbun yang terus menjelek-jelekkan Ketua Majelis Tinggi Partai Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di ruang publik.

Kepala Departemen Infrastruktur dan Perhubungan Partai Demokrat ini menyatakan, seharusnya Jhoni Allen Marbun dapat menghormati SBY.

"Saya menghargai Bung Jhoni Allen sebagai rekan dan senior, namun tidak baik berbicara seperti itu menjelek-jelekan Partai Demokrat dan juga Pak SBY," ujar mantan anggota DPR RI ini dalam keterangannya, Senin, 1 Maret 2021.

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). YouTube Partai Demokrat


"Tidak elok dan baik Bung Jonny bicara depan umum, biar bagaimana juga Bung Jonny pernah ada dalam keluarga Partai Demokrat," lanjutnya.

Ketua Umum DPP (IMDI) Insan Muda Demokrat Indonesia itu mengaku kerap dikontak dan diajak bertemu Jhoni Allen Marbun.

Baca Juga: Prediksi Cuaca Kota Bandung, Selasa 2 Maret 2021: Pagi Berawan, Siang Jelang Sore Hujan

Setelah pertemuan, Jhoni Allen Marbun menjanjikan dirinya bertemu dengan Moeldoko.

Dijelaskan Michael, saat bertemu pada bulan Januari, Jhoni Allen Marbun menyebutkan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak layak jadi pemimpin Partai Demokrat.

Disebutkan bahwa AHY gagal sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Namun, apa yang dikatakan Jhoni langsung dibantah.

Michael mengatakan, tak ada alasan menyebut AHY gagal dalam memimpin Partai Demokrat, apalagi sampai ada pergantian ketua umum.

Baca Juga: Hakim Siap Keluarkan Peringatan ke Polisi, Kuasa Hukum Habib Rizieq: Ada Sesuatu yang Dilalaikan

"Saya bilang barometer apa AHY gagal memimpin Partai Demokrat. Saya bilang Partai Demokrat lagi bagus dan terus meningkat suaranya," ujar mantan pimpinan Komisi IV DPR RI ini.

Dalam pertemuan dengan Jhoni Allen, ia pun mengungkapkan dirinya diminta untuk mengkondisikan suara pimpinan DPD dan DPC untuk wilayah Indonesia Timur yaitu Maluku dan Papua Barat.

"Dalam pertemuan itu kapasitas saya dinilai yang dapat mengkondisikan suara untuk Indonesia Timur, dan mungkin juga sebagai Ketua Umum DPP IMDI," ujarnya.

Baca Juga: Kemendikbud Beri Bantuan Kuota Internet 132 GB Selama Maret-Mei 2021, Ini Rinciannya

"Setelah pertemuan itu, Bung Jhoni terus mengontak saya, namun tidak saya gubris. Bahkan lewat anak buahnya. Saya tegaskan bahwa saya tetap setia dan solid kepada pimpinan AHY. Yakin AHY dapat menjadikan Partai Demokrat lebih baik, tentunya menghargai Pak SBY sebagai guru politik dan guru bangsa," ujarnya.

Michael meyakini gerakan yang dilakukan Jhoni Allen tidak perlu ditangapi berlebihan namun tetap diantisipasi.

Terlebih sepengatahuan dirinya Gerakan tersebut sudah mempunyai sekretariat di Hotel Aston.

"Sangat wajar bilamana Ketum AHY dan Pak SBY waspada," ujarnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x