Ledakan Dahsyat Mengguncang Guinea Khatulistiwa, Tercatat 20 Tewas dan Ratusan Luka-luka

- 8 Maret 2021, 09:25 WIB
Ledakan Guinea Khatulistiwa pada 7 Maret 2021 sore hari waktu setempat
Ledakan Guinea Khatulistiwa pada 7 Maret 2021 sore hari waktu setempat / / The Guardian //

 

GALAMEDIA - Sedikitnya 20 orang tewas dan lebih dari 600 luka-luka dalam serangkaian ledakan besar di barak militer Guinea Khatulistiwa pada 7 Maret 2021 sore waktu setempat.

Menurut Wakil Presiden Guinea Khatulistiwa, Teodoro Obiang Nguema Mbasogo, ledakan besar itu terjadi akibat kelalaian penanganan dinamit.

Ledakan terjadi pada pukul 16.00 di barak di sekitar Mondong Nkuantoma di Bata. Dia mengatakan dampaknya telah merusak hampir semua bangunan di kota utama negara itu, sebagaimana dilansir Galamedia melalui The Guardian, 8 Maret 2021.

Kementerian pertahanan merilis pernyataan pada Minggu malam yang mengatakan bahwa kebakaran di gudang senjata di barak menyebabkan ledakan amunisi kaliber tinggi.

Baca Juga: Meilia Sebut Hubungan Felicia dan Kaesang Pangarep Kandas Terdengar hingga Singapura: Etika yang Tidak Baik

Dikatakan jumlah korban sementara adalah 20 tewas dan 600 terluka, dia juga menambahkan bahwa penyebab ledakan akan diselidiki sepenuhnya.

Kementerian kesehatan juga memberitahu sebagian orang-orang masih terkubur di bawah reruntuhan dan butuh untuk dievakuasi secepatnya.

Melalui cuitannya, Menteri Luar Negeri Spanyol Arancha Gonzalez Laya menyampaikan keprihatinannya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x