Warga Papua Tolak Pulau Biak Dijadikan Landasan SpaceX Milik Elon Musk

- 10 Maret 2021, 18:01 WIB
CEO Elon Musk
CEO Elon Musk /Instagram/@elonmusk

Biak sendiri adalah bagian dari provinsi Papua yang mana hingga saat ini masih sering berlangsung kampanye pemisahan diri untuk melawan pemerintahan Indonesia.

Baca Juga: Mengenal Perjalanan Rasulullah ke Sidratul Muntaha Berdasarkan Al-Quran dan Hadist

Pantai timur Biak menghadap samudra Pasifik, dan lokasinya, satu derajat di bawah ekuator, ideal untuk meluncurkan satelit orbit rendah untuk komunikasi, dengan lebih sedikit bahan bakar yang dibutuhkan untuk mencapai orbit. Kedekatannya dengan cagar alam juga menjadikannya kandidat utama untuk situs peluncuran.

Diketahui, Presiden Joko Widodo menawarkan pulau Biak dengan tujuan memikat Tesla ke Indonesia dan bisa mempromosikan deposit nikel Indonesia.

Yang mana diketahui bahwa bahan bakar utama untuk kendaraan tesla adalah Nikel. Jika berhasil, operasi Tesla dan SpaceX selanjutnya dapat mempercepat ekstraksi sumber daya di Papua dan Papua Barat.

Baca Juga: Ejek Aksi Damrizal Menangis, Yan Harahap: Baru Tahu Saya, Orang Membual Air Matanya Bisa Keluar Lewat Jidat

Namun hal ini dengan tegas ditentang warga Papua dan pakar lingkungan karena khawatir lokasi peluncuran akan semakin merusak ekosistem pulau yang rapuh.

Sebelumnya diketahui bahwa Elon Musk ditawari untuk menggunakan sebagian dari pulau kecil Biak di Papua oleh Presiden Indonesia Joko Widodo pada bulan Desember 2020.***

 

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x