Network
GALAMEDIA - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ruhut Sitompul buka suara terkait nama Megawati yang disinggung Refly Harun dalam kudeta Partai Demokrat.
Mantan aktor Indonesia ini dengan tegas membela Megawati Soekarnoputri dan membongkar aib Refly Harun.
Melalui akun Twitter pribadinya, Ruhut Sitompul menyatakan bahwa Refly Harun adalah pengamat politik yang asal bunyi.
Baca Juga: Keren! Rose BLACKPINK Raih 2 Prestasi Baru dengan Lagu Debut Solonya 'On the Ground'
"Pengamat tong kosong asal bunyi hati-hati sebentar lagi bisa masuk RS Jiwa," tulisnya, dikutip Galamedia, Sabtu 13 Maret 2021.
Bukan tanpa alasan, Ruhut Sitompul menuliskan pernyataan seperti itu, karena sebelumnya Refly Harun sempat mempertanyakan Megawati yang menurutnya mungkin terlibat kudeta Partai Demokrat.
Seperti diketahui, dalam tayangan channel YouTube Refly Harun Official, Kamis 11 Maret 2021, pengamat politik tersebut menganalisa tentang keterlibatan Megawati dalam kudeta Partai Demokrat.
Menurut Refly Harun, terkait kudeta Partai Demokrat, kemungkinannya hanya ada dua yaitu motif kekuasaan atau motif pribadi.
Baca Juga: Persib vs Tim PON Jabar, Gim Pertama Berakhir Imbang 1-1
Dari perkataan itulah yang membuat Ruhut Sitompul jadi berang, dan bahkan ia berani menyebut bahwa Refly Harun adalah salah satu barisan sakit hati.
Refly Harun barisan sakit hati yg stresssssss krn 2X jadi Komut BUMN dan dipecat, sekarang Nyinyirin Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri mungkin terlibat Kudeta PD. Pengamat tong kosong asal bunyi hati2 sebentar lagi bisa masuk RS Jiwa Grogol MERDEKA????????????.— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) March 13, 2021
Bahkan Ruhut Sitompul menyebut Refly Harun stres karena pernah dua kali jadi Komisaris Utama BUMN tapi berujung pemecatan.
Baca Juga: Pasca Tabrak Pesepeda di Bundaran HI, Pemuda Bermobil Mewah Akhirnya Ditangkap Polisi
Atas pemecatan tersebutlah yang membuat Refly Harun berani menyerang Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Refly Harun barisan sakit hati yg stresssssss krn 2X jadi Komut BUMN dan dipecat, sekarang Nyinyirin Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri mungkin terlibat Kudeta PD," tegasnya.***
