Daftar Negara Paling Bahagia di Dunia Resmi Dirilis, Saatnya Pindahan ke Skandinavia

- 23 Maret 2021, 12:01 WIB
/

GALAMEDIA - Finlandia menempati peringkat teratas daftar negara paling bahagia di dunia, sementara Zimbabwe berada di urutan terakhir dalam peringkat global happiness.

Negara-negara Nordik mendominasi World Happiness Report  (Laporan Kebahagiaan Dunia) di tengah  pandemi dengan Finlandia, Islandia, dan Denmark di Top 3, sedangkan Swedia di urutan enam dan Norwegia di posisi delapan.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 23 Maret 2021: Alya Berhasil Lagi, Farah Paksa Nana untuk Pergi dari Keluar

Tingkat kematian Finlandia akibat Covid-19 tercatat sebagai yang terendah di Uni Eropa. Finlandia juga mendapat skor tinggi untuk freedom, gaya hidup sehat, dan solidaritas sosial.

Dikutip Galamedia dari DailyMail, Selasa (23 Maret 2021) Selandia Baru juga berhasil masuk 10 Ten setelah sempat didera penularan virus corona.

Inggris yang selama ini masuk daftar negara paling happy mengalami penurunan signifikan. Salah satu faktor utamanya yaitu isu kesehatan mental selama pandemi.

Baca Juga: Sinopsis Putri untuk Pangeran 23 Maret 2021: Lisa Jatuh Miskin, Raymond Bantu Pangeran Terlepas dari Arga

Para peneliti mengatakan alasan Finlandia menduduki peringkat teratas  sebagian karena tingginya tingkat trust di antara warga di sana untuk memerangi Covid-19.

Menanggapi ini pemerintah Finlandia mencuitkan apresiasinya melalui Twitter. Finlandia yang berpenduduk 5,5 juta jiwa menduduki puncak jajak pendapat negara paling bahagia untuk keempat kali berturut-turut.

Islandia, yang juga lolos dari pandemi, melompat tiga peringkat ke urutan dua, menyalip Denmark yang berada di urutan ketiga.

Baca Juga: Sidang HRS Berlangsung, Babeh Haikal Duga Habib Rizieq Ditahan Hingga 2024, Muluskan 3 Periode

Lima negara Nordik, termasuk Swedia dan Norwegia, semuanya masuk dalam sepuluh besar survei Laporan Kebahagiaan Dunia setiap tahun sejak 2013.

Studi tahun lalu menyebut sejumlah alasannya, yaitu kesejahteraan yang tinggi, korupsi yang rendah, demokrasi yang berfungsi dengan baik serta  lembaga negara yang menjalankan tugas.

Bergabung dalam Top 10 tetangga Eropa mereka yaitu Swiss, Belanda, Jerman dan Austria, serta Selandia Baru.

Baca Juga: Persib Sebut Bertukar Rumah dengan PSS Sleman, Persikab: Mangga Upami Teu Isin Mah

Negara Pasifik, Selandia Baru mendapat pujian luas setelah hanya  mencatatkan  26 kematian akibat Covid-19, meskipun sebenarnya turun dari kedelapan menjadi kesembilan.

Israel, Australia, Irlandia, Amerika Serikat, dan Kanada berada di luar sepuluh besar, dengan AS naik dua peringkat  meskipun terjadi ‘keributan politik’ selama setahun terakhir.

Mark Williamson, kepala amal Action for Happiness mengatakan, “Ini tahun yang sulit dan pembuat kebijakan harus menjadikan kebahagiaan dan kesejahteraan sebagai fokus hingga kita pulih dari pandemi dan membangun kembali kehidupan dengan lebih bahagia.”

Baca Juga: Live Streaming dan Sinposis Ikatan Cinta 23 Maret 2021: Andin Senang Tau Reyna Adalah Anaknya

Laporan juga menunjukkan pentingnya kepercayaan dan empati komunitas dalam  melakukan sesuatu untuk orang lain.

“Hal-hal seperti ini tidak hanya membuat kita lebih bahagia, tapi ketika Covid melanda, juga dapat menyelamatkan nyawa,” lanjutnya.

Inggris unggul dari Prancis, Spanyol, dan Italia, yang semuanya  memberlakukan lockdown ketat.

Penurunan signifikan dialami Brasil di mana corona menelan hampir 300.000 korban jiwa di tengah kekacauan layanan kesehatan masyarakat dan konflik politik.

Baca Juga: Pihak AstraZeneca Buka Suara, Nyatakan Vaksin Tidak Mengandung Produk Turunan Babi

Negara Amerika Selatan tersebut turun dari peringkat 29 menjadi 41 dalam tabel yang mencakup 95 negara yang disurvei oleh para peneliti selama pandemi.

Sementara China naik dari 69 ke 52 setelah menjadi satu-satunya negara dengan perekonomian besar yang tetap menikmati pertumbuhan pada tahun 2020 meskipun pandemi berawal di Wuhan.

Di daftar tabel paling bawah ada Zimbabwe, Tanzania dan Yordania. Warga India juga bernasib “kurang baik” dengan menempati posisi 91 dari total 95 negara.

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x