Mengerikan! 114 Demonstran Anti Kudeta Myanmar Tewas di Hari Angkatan Bersenjata Militer

- 28 Maret 2021, 20:08 WIB
Salah satu momen kerusuhan di Myanmar.
Salah satu momen kerusuhan di Myanmar. /Reuters

Pada gelaran perayaan hari jadi, hadir Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fonim dan perwakilan dari China, India, Pakistan, Bangladesh, Vietnam, Laos, dan Thailand.

Mirisnya, dalam acara tersebut, pemimpin junta militer Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing mengatakan pihaknya akan melindungi rakyat Myanmar dan berjuang untuk demokrasi.

Hal itu disampaikan dirinya saat berpidato sekira 30 menit di hadapan anak buahnya beserta perwakilan dari beberapa negara.

Baca Juga: Dinilai Cocok Gantikan Moeldoko, Fahri Hamzah: Ini Lagi Enak-enaknya

Di hari yang sama, militer Myanmar sedang melakukan penembakan yang menewaskan 114 orang demonstran.

Bahkan terdapat seorang bayi berusia satu tahun turut ditembak matanya, namun nyawanya terselamatkan.

Situs berita Myanmar Now turut menampilkan grafik batang yang menampilkan jumlah detail korban meninggal berdasarkan kota.

Baca Juga: Menuju 2024: Gus AMI Posisikan PKB Jabar Sebagai Barometer Politik Indonesia

Dari Kota Ayarwaddy terdapat 4 orang meninggal dunia, Kota Bago 9 orang, Kachin 4 orang, Magway 6 orang.

Kemudian Kota Mandalay menelan korban paling banyak yakni 40 orang, Mon 4 orang, Sagaing 11, Shan 4, Tanintharyi 5, dan Yangon sebanyak 27 orang.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x