Panglima TNI menjelaskan operasi Search and Rescue (SAR) di perairan Bali telah memasuki hari keempat sejak dinyatakan hilang pada Rabu (21/4). Sejak awal, seluruh komponen yang dikerahkan telah bekerja semaksimal mungkin untuk mencari keberadaan kapal selam tersebut.
"TNI Angkatan Laut bersama Kepolisian, Basarnas, KNKT serta negara sahabat telah berupaya semaksimal mungkin mencari keberadaan KRI Nanggala-402," kata Panglima TNI dalam siaran persnya.
Baca Juga: Jokowi : Lakukan Upaya Terbaik untuk Mencari dan Selamatkan 53 Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengakui pada Sabtu dini hari, merupakan batas akhir live support berupa ketersediaan oksigen bagi seluruh ABK kapal. Namun hingga batas akhir "live support" tersebut, kata Marsekal Hadi, keberadaan kapal juga tidak bisa ditemukan.