Kendati demikian, Said menyadari bahwa ada indikator yang pertumbuhannya cukup meningkat, seprerti konsumsi, ekspektasi konsumen, dan PMI (Purchasing Manager Index).
Tapi justru, Said ternyata memiliki prediksi yang sama dengan Jokowi, di mana ia memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal II tahun ini berada di angka 6.4 hingga 6.9 persen.
Baca Juga: ICW Laporkan Ketua KPK, Firli Bahuri Ke Kapolri, Ternyata Ini Alasan Kuatnya
“Bahkan hitungan saya, saya berani katakan itu di 6,4 sampai 6,9 persen saja,” pungkasnya.
Lebih lanjut, Said mengatakan, jika ekonomi Indonesia ingin tumbuh tinggi, maka pemerintah harus mendongkrak partumbuhan sektor kuliner dan pariwisata. ***