Menanti Sepak Terjang 'Komandan' Baru Penanggulangan Covid-19

- 26 Mei 2021, 07:18 WIB
Letjen TNI Ganip Warsito mengucapkan sumpah saat pelantikan menjadi kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (25/5/2021). Letjen TNI Ganip Warsito yang sebelumnya menjabat Kasum TNI dilantik menjadi Kepala BNPB menggantikan Letnan Jenderal TNI Doni Monardo yang memasuki masa pensiun.
Letjen TNI Ganip Warsito mengucapkan sumpah saat pelantikan menjadi kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (25/5/2021). Letjen TNI Ganip Warsito yang sebelumnya menjabat Kasum TNI dilantik menjadi Kepala BNPB menggantikan Letnan Jenderal TNI Doni Monardo yang memasuki masa pensiun. /Antara/Setpres-Muchlis Jr/

GALAMEDIA - Presiden RI Joko Widodo telah melantik Letnan Jenderal TNI Ganip Warsito sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Istana Negara, Jakarta, Selasa 25 Mei 2021 kemarin.

Dengan demikian, Ganip resmi menggantikan Letjen TNI Doni Munardo yang telah menjabat sebagai Kepala BNPB sejak 9 Januari 2019.

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 79 B Tahun 2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana tertanggal 24 Mei 2021.

Baca Juga: Ini Keistimewaan Gerhana Bulan Total Super Blood Moon, Peneliti Bosscha: Gerhana Bulan Akan Terjadi Dua Kali

"Demi Allah, saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara," kata Ganip saat mengucapkan sumpah jabatan mengikuti ucapan Presiden Joko Widodo.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Ganip.

Perlu dietahui, Ganip Warsito adalah lulusan Akademi Militer 1986. Ganip bergabung di divisi infanteri hingga menjadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan.

Baca Juga: Dikabarkan Dekat Dengan Mantan Suami Rachel Venya, Ini Profil Aktris Steffi Zamora

Jabatan Ganip Warsito sebagai Kasum TNI baru dijalaninya selama 3 bulan sejak 1 Februari 2021.

Ganip juga pernah menjabat sebagai Pangkogabwilhan III, Pangdam XIII/Merdeka, dan Asops Panglima TNI.

Pria kelahiran Magelang, 23 November 1963, tersebut pernah menjabat sebagai Dandim 1605/Belu, Waasops Kasdam IX/Udayana, Danpuslatpur Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Kodiklat) TNI AD pada tahun 2013—2014, dan Dirlat Kodiklat hingga 2015.

Sebelum mengisi posisi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan, Ganip pernah menjadi Pangdam XIII/Merdeka.

Baca Juga: Sinopsis Badai Pasti Berlalu 26 Mei 2021: Pa Dicky Kalang Kabut, Sisca dalam Bahaya!

Ia mengaku sangat terkejut saat ditunjuk Jokowi menggantikan Doni Monardo sebagai Kepala BNPB.

Sebab, menurutnya, menjadi bagian dari BNPB adalah tugas kemanusiaan yang bukan hanya memerlukan kekuatan fisik.

"Hati dan pikiran harus dicurahkan karena tugas kita adalah membantu masyarakat yang terdampak bencana," katanya.

Ganip mengatakan, menjadi Kepala BNPB adalah tugas pertamanya yang diemban di luar Mabes TNI.

Ganip juga menyebut, sudah tiga kali terjadi serah terima jabatan dari Doni Monardo kepada dirinya selama berkarir di dunia militer hingga saat ini.

Baca Juga: Villarreal vs Manchester United, Final Liga Europa Kamis Dini Hari Nanti, Berikut Sejumlah Faktanya

Menurutnya, tugas menggantikan Doni tidaklah mudah. Untuk itu, Ia meminta kepada seluruh pihak di BNPB maupun yang terkait untuk bisa terus bekerja sama dalam membangun penanggulangan bencana di Indonesia.

"Oleh karenanya saya mohon bantuan, yang selama ini telah diberikan kepada Bapak Doni, bisa juga diberikan kepada saya. Tidak ada artinya kehadiran saya ini tanpa kerja sama seluruh personel BNPB maupun di Satgas Covid-19," kata Ganip.

Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) periode 2019-2021 Doni Monardo berpesan penanggulangan bencana harus tetap menjadi program prioritas setelah serah terima jabatan kepada Ganip Warsito.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 26 Mei 2021: Dewa Tersulut Emosi, Temukan Barang Roni di Lemari Nana

Doni mengatakan, butuh kekuatan stamina dan keteguhan hati yang besar untuk dapat bertugas menanggulangi bencana di Tanah air.

"Terlebih lagi, Indonesia merupakan salah satu dari 35 negara yang memiliki ancaman bencana tertinggi di Dunia. Penanganan bencana tersebut dapat berjalan dengan baik berkat kerja keras dan kolaborasi unsur pentahelix berbasis komunitas pemerintah, dunia usaha, akademisi, masyarakat dan media," ujar Doni.

Dia menyebut kolaborasi pentaheliks tersebut boleh jadi tidak dimiliki oleh negara lain, yang kini menjadi kekuatan BNPB.

Doni menyampaikan ucapan terima kasih kepada keluarga besar BNPB yang telah membantunya saat mengemban tugas sebagai Kepala BNPB selama dua tahun empat bulan.

Baca Juga: Layanan TIC yang Disediakan Holding BUMN Jasa Survei Harus Lebih Baik dan Optimal

"BNPB ini ibarat Kopassus, dalam kondisi darurat nyaris tidak pernah istirahat. Bapak akan menghadapi masyarakat sipil yang berjiwa militan dan rasanya sulit sekali menemukan ASN yang punya dedikasi yang luar biasa" kata Doni.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x