WNA China Tiba di Indonesia, Syarief Hasan: Pemerintah Mesti Tegas Untuk Kembalikan Kepercayaan Masyarakat

- 6 Juli 2021, 13:07 WIB
Politisi Partai Demokrat Syarief Hasan. Dok. MPR RI.
Politisi Partai Demokrat Syarief Hasan. Dok. MPR RI. /

GALAMEDIA - Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Syarief Hasan mengkritik pemerintah usai kedatangan Warga Negara Asing (WNA) asal Cina di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat).

Sebelumnya diketahui, sebanyak 20 WNA asal China tiba lagi di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, pada Sabtu, 3 Juli 2021 lalu. Syarief Hasan mengatakan kejadian tersebut menunjukkan tidak tegasnya Pemerintah melakukan pembatasan dan pelarangan WNA masuk khususnya China ke Indonesia.

"Pemerintah mesti tegas, bukan hanya melarang pergerakan masyarakat, tetapi juga membatasi masuknya WNA dari beberapa negara yang terindikasi mengalami kenaikan kasus Covid-19," ungkapnya.

Baca Juga: Penambahan Kasus Covid-19 di Indonesia Terparah di Dunia, Ini Daftar Negara Lain yang Alami Kenaikan Drastis

Ia pun mengatakan bahwa kebijakan pemerintah kontraproduktif dengan membiarkan WNA asal China masuk padahal sedang PPKM Darurat.

“Kebijakan Pemerintah kontraproduktif dengan membiarkan WNA asal Cina masuk ke Indonesia. Meskipun, PPKM Darurat berlaku wajib di Jawa-Bali, tetapi seharusnya Pemerintah tetap melakukan pembatasan masuknya WNA ke Indonesia," ungkap Syarief Hasan.

Politisi Partai Demokrat tersebht pun menyebut masuknya WNA tersebut menjadi preseden buruk bagi Pemerintah. Walaupun bukan di wilayah PPKM Darurat, tetapi seluruh wilayah Indonesia dinilai berpotensi mengalami kenaikan kasus Covid-19.

Baca Juga: Mardani Ali Sera: Pemerintah Kalang Kabut Atasi Pandemi, Harus Ambil Langkah Luar Biasa

"Pemerintah telah membuat kebijakan PPKM Darurat, namun tidak melarang masuknya WNA. Meskipun mendarat di wilayah Sulawesi yang notabene tidak diwajibkan PPKM Darurat, tetapi seluruh wilayah Indonesia masih berpotensi kenaikan kasus Covid-19," tutur Syarief Hasan.

Syarief menilai, kejadian ini mirip dengan masuknya WNA asal China dan India pada saat pelarangan mudik lebaran. Ia menegaskan agar Pemerintah fokus dalam upaya pengetatan masuknya WNA ke Indonesia agat penyebaran Covid-19 dari luar negeri dapat dihindari.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x