Kimia Farma Buka Layanan Vaksinasi Berbayar, Faisal Basri: Saya Katakan Biadab!

- 11 Juli 2021, 19:12 WIB
Kimia Farma Lakukan Praktik Jual Beli Vaksin, Faisal Basri Sebut Itu Tindakan Biadab
Kimia Farma Lakukan Praktik Jual Beli Vaksin, Faisal Basri Sebut Itu Tindakan Biadab /Instagram/Berbagai sumber

Sejak awal, ia menuding, holding BUMN farmasi memandang vaksinasi sebagai peluang bisnis.

"Kalau ini, gotong royong pun dikorupsi apa gotong royongnya ini kan egois, orang yang punya uang dapat akses, orang yang gak punya uang, ya kamu tunggu dulu gak punya uang," ujar dia.

"Makanya saya katakan biadab," lanjutnya.

Baca Juga: Oded: Layanan Publik di Kota Bandung Tak Boleh Ada Pungli

Sebelumnya Sekretaris Perusahaan Kimia Farma Ganti Winarno mengatakan perseroan mendukung upaya pemerintah untuk memperluas vaksinasi Gotong Royong untuk mencapai herd immunity.

Saat ini, program vaksinasi yang sudah berjalan di Indonesia terdiri dari program vaksinasi pemerintah dan program vaksinasi Gotong Royong untuk korporasi. Kedua program tersebut memiliki syarat-syarat tertentu yang mana tidak semua individu dapat mengaksesnya.

“Kalau tercapai herd immunity, kami harapkan juga secara bertahap tentunya nanti akan berdampak pada perekonomian kita ke depan sehingga masyarakat bisa merasa tenang dan nyaman menggerakkan roda ekonomi,” kata Ganti dalam konferensi pers, Minggu, 11 Juli 2021.

Adapun, program Vaksinasi Gotong Royong Individu diatur oleh Peraturan Menteri Kesehatan No.19/2021 mengenai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada individu atau orang-perorangan yang pendanaannya dibebankan kepada yang bersangkutan.

Berbeda dengan program vaksinasi dari pemerintah yang menggunakan vaksin jenis SinoVac dan Astra Zeneca, program vaksinasi individu ini hanya akan menggunakan vaksin SinoVac saja.

Selain itu, perbedaan juga terletak pada biaya vaksinasi. Apabila vaksinasi dari program pemerintah diberikan secara cuma-cuma, vaksinasi individu ini membebankan biaya kepada masing-masing individu yang akan divaksin.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah