Luhut Pandjaitan Cemaskan Peringatan WHO Soal Varian Baru Covid-19: Tak Bisa Habiskan Waktu Debat Sana Sini

- 19 Juli 2021, 16:52 WIB
Luhut Binsar Pandjaitan
Luhut Binsar Pandjaitan /Karawangpost/Instagram @luhut.pandjaitan

"Komite darurat WHO telah menyatakan keprihatinannya bahwa pandemi Covid-19 disalahartikan sebagai pandemi yang akan berakhir. Ini belum selesai," kata Tedros Adhanom Ghebreyesus, kepala badan kesehatan global seperti yang dikutip dari livemint.com.

Baca Juga: Link Live Streaming Buku Harian Seorang Istri 19 Juli 2021: Rindunya Tak Tertahankan, Nek Ratu Temui Dewa-Nana

"Hal ini juga telah memberikan peringatan tentang kemungkinan kuat munculnya dan penyebaran global varian baru yang mungkin lebih berbahaya dan lebih menantang untuk dikendalikan," ujarnya.

Sebelumnya, Tedros memperingatkan bahwa dunia mungkin berada dalam 'tahap awal' gelombang ketiga Covid-19 di tengah lonjakan kasus varian Delta.

Terkait hal ini, WHO telah meminta dunia untuk memastikan cakupan vaksinasi yang maksimal sedini mungkin.

"Komite telah meminta semua negara untuk mendukung seruan WHO untuk memvaksinasi setidaknya 10% dari populasi setiap negara pada akhir September," kata Tedros.

Ketua komite WHO Didier Houssin juga pada hari Kamis mengatakan bahwa negara-negara dengan akses terbatas ke vaksin mengalami gelombang infeksi baru.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Gila-gilaan, Inggris Deklarasikan Hari Kebebasan! Boris Johnson: Ini Waktu yang Tepat

“Banyak negara sekarang telah memvaksinasi populasi prioritas mereka, direkomendasikan bahwa dosis harus dibagi dengan negara-negara yang memiliki akses terbatas sebelum memperluas program vaksinasi nasional ke kelompok berisiko rendah,” kata Houssain.***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x